BANJARMASIN - Perjuangan Bagus Kahfi untuk bermain di Eropa masih menemui jalan terjal. Bagus Kahfi terancam batal gabung FC Utrecht jika Barito Putera tidak segera melepasnya hingga Jumat (27/11).
Seperti diketahui, Bagus saat ini tengah dalam proses perpindahan dari Barito untuk menuju klub Liga Belanda tersebut. Tapi, saudara kembar Bagas Kaffa itu masih mengalami kendala karena Barito belum kunjung melepas sang pemain.
Kini, Bagus Kahfi menghadapi ancaman batal bergabung dengan mantan klub Irfan Bachdim tersebut. Kabarnya, FC Utrecht telah memberikan batas akhir bagi Barito untuk melepas Bagus Kahfi. Deadline tersebut adalah hari ini (27/11).
Perwakilan Mola TC, Mirwan Suwarso merasa sudah seharusnya Barito melepas Bagus Kahfi ke Eropa. Mengingat, manajemen Barito sebelumnya sudah pernah menyampaikan bersedia melepas Bagus demi perkembangan kariernya di Eropa.
Mirwan merasa bahwa tim berjuluk The Yellow Rivers itu harus segera mengambil langkah cepat untuk merelakan Bagus Kahfi melanjutkan kariernya ke Benua Biru. Jika tidak, mencari pemain pengganti Bagus Kahfi bukan hal sulit bagi FC Utrecht. “Seperti kasus si Bagus dengan FC Utrecht, kalau tidak pekan ini tidak beres (klub tidak mau melepas, Red), pilihan pemain lain di sana banyak sekali," ucap Mirwan. "Tinggal ambil pemain dari Belgia, Afrika atau dari mana-mana. Tidak mungkin cuma nungguin Bagus saja,” katanya.
Sebelumnya, Bagus Kahfi sempat bercerita tentang proses perpindahannya dari Barito ke FC Utrecht. Pemain asal Magelang itu mengatakan bahwa ia harus mempunyai surat yang menyatakan dirinya telah keluar dari Barito.
Sebab, Bagus masih punya kontrak bersama The Yellow Rivers sampai akhir tahun 2021. "Kalau untuk masalah bermain di Eropa, saya harus menunggu surat keluar dari Barito," kata Bagus Kahfi kepada awak media sebelumnya.
"Hal ini karena saya masih ada kontrak dengan Barito selama setahun ke depan," ujarnya.
"Untuk komunikasi berjalan dengan baik. Kemarin terakhir saya datang ke Banjarmasin juga," tutur pemain berusia 19 tahun tersebut.
"Saat itu bertemu juga dengan Pak Hasnuryadi (Sulaiman). Mereka menyambut saya dengan baik. Mudah-mudahan saja ke depannya bisa lebih baik," harapnya.(bir/dye/ema)
