Dikira Penolong, Ternyata Penjambret, Dahi Azizah pun Membentur Aspal

- Senin, 14 Desember 2020 | 10:43 WIB

BANJARMASIN - Duo jambret beraksi di Jalan Hasan Basry, kawasan Kayu Tangi, Jumat (11/12) sekitar jam 11 malam. Korbannya adalah seorang mahasiswi.

Namanya Azizah, 19 tahun, indekos di Jalan Perdagangan, Banjarmasin Utara.

"Saya melihat korban terjatuh dari motornya. Persis di depan pintu masuk Hotel Familia. Tak mengira dua orang yang menaiki matic hitam itu penjambret. Kami kira temannya yang mau menolong," kata saksi mata, Wisnu, 34 tahun.

Wisnu yang sedang nongkrong di situ, bersama seorang juru parkir bernama Riski, memberikan pertolongan pada korban yang tergelatak di jalan.

Mereka gotong Azizah ke tepi jalan. "Dia lalu menanyakan mana tasnya? Ternyata sudah dirampas dua pengendara tadi. Seandainya kamu itu penjambret, pasti kami kejar habis-habisan," tambahnya.

Pelaku adalah dua laki-laki. Mengendarai Honda Vario 125 warna merah dan hitam. Mengenakan pakaian serba hitam.

"Kami tak sempat melihat nomor polisinya. Karena langsung tancap gas ke arah dalam kota," tukas Wisnu.

Kasihan korban. Karena ia terpental, wajahnya dulu yang mengempas ke aspal. "Ketika jatuh, helmnya terlepas. Dahinya membentur aspal dan terluka. Kami diamkan beberapa menit, baru tersadar," timpal Riski.

Satu jam kemudian, anggota Satreskrim Polresta Banjarmasin menggelar olah TKP.

"Saya barusan dari Kayu Tangi Ujung, mau pulang. Tiba-tiba dari sebelah kiri ada pengendara mendekat. Dari belakang, menarik tas saya kuat sekali sampai terjatuh," cerita Azizah.

Tas itu digantungkan ke bahu sebelah kiri. Berisi gawai dan surat-surat penting seperti SIM dan STNK.

"Mungkin pelaku sudah lama membuntuti saya. Menunggu lengah," tambahnya. (lan/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pengedar Kabur, Orang Suruhan Diringkus

Rabu, 17 April 2024 | 09:34 WIB

Sepeda Motor Dikembalikan Sindikat Penipu

Senin, 15 April 2024 | 15:15 WIB
X