BANJARMASIN – Petinju Kalsel yang diproyeksikan berlaga di PON XX 2021 Papua semakin intensif menjalankan program latihan. Tak hanya latihan mandiri dan terarah di Banjarmasin dan Banjarbaru, para petinju Kalsel juga memantapkan persiapannya dengan melakukan try out singkat ke Bandung, 16-18 Desember ini.
Ada tujuh petinju dan tiga pelatih yang bertolak ke Bandung. Mereka akan melawan para petinju Jawa Barat. “Kami memilih try out ke Bandung, karena jarak yang cukup dekat dari Banjarmasin. Hanya sekali penerbangan. Selain itu, para petinju Jawa Barat juga cukup piawai dan sering mendapatkan gelar di level nasional,” sebut Sekretaris Umum Pertina Kalsel, Hermanto Ginting kala pelepasan para petinju Kalsel tersebut di Makorem 101/Antasari Banjarmasin, Selasa (15/12).
Ginting memastikan para petinju Kalsel dalam kondisi fit dan tidak terindikasi Covid-19. Semuanya sudah dites, dan tidak ada tanda reaktif corona. Selama di Bandung, mereka juga hanya fokus di tempat latihan.
“Tidak ada agenda jalan-jalan ke tempat lainnya. Para petinju dan pelatih di Jawa Barat juga dipastikan steril,” sambungnya.
Ketua Umum Pertina Kalsel yang juga Danrem 101/Antasari Banjarmasin, Brigjen Firmansyah meminta para petinju Kalsel agar fokus melakukan program try out tersebut. “Pelajari, amati, tiru, dan evaluasi sebanyak mungkin pengalaman latih tanding di Bandung. Serap semua ilmunya, dan tetap jaga kondisi kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan,” pesannya.(oza/dye/ema)
Daftar Petinju dan Pelatih Kalsel
1. Muhammad Syarif Hidayatullah (kelas 81 kg)
2. Mutia Adelya Putri (kelas 46 kg)
3. Aldriani Beatrix Sugoro (kelas 51 kg)
4. Adistya Oliana (kelas 54 kg)
5. Silpa Lau Ratu (kelas 57 kg)
6. Prasetio (kelas 52 kg)
7. Hanun Nuur Azmi Ginting (kelas 48 kg)
8. Simeone Tamelab (pelatih)
9. Raflin Tamelab (pelatih)
10. Hegen Dadang Prayoga (pelatih)