Tanpa Perayaan, Ibnu Langsung Bekerja: Bantah Pilkada Munculkan Zona Merah

- Kamis, 17 Desember 2020 | 16:14 WIB
PEMENANG: Pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor berhasil memecahkan mitos dua periode di Banjarmasin.
PEMENANG: Pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor berhasil memecahkan mitos dua periode di Banjarmasin.

BANJARMASIN - Sang petahana, Ibnu Sina, menolak merayakan kemenangannya di Pilwali 2020.

"Tidak, tidak ada perayaan. Memang banyak permintaan dari relawan dan tim pemenangan, tapi saya selaku kandidat menahan diri untuk merayakan dalam bentuk euforia," ujarnya (16/12) di Balai Kota.

Terlepas dari pemilu, Ibnu masih Wali Kota Banjarmasin. Dan ia mulai khawatir melihat kecenderungan kenaikan kasus COVID-19 di ibu kota provinsi ini.

"Tapi saya ingin memastikan, penularan terjadi bukan karena interaksi pemilih di TPS. Sekali lagi saya sampaikan, bukan karena interaksi pada saat Pilkada. Berdasarkan laporan Kepala Dinas Kesehatan, belum tentu ini klaster Pilkada," tegasnya.

Mantan anggota DPRD Kalsel itu juga mengapresiasi kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Melihat hasil perhitungan suara, unggul di semua kecamatan, membuat Ibnu merasa tenang. Secara politik, legitimasinya menjadi kuat untuk menempuh periode kedua sampai 2024 mendatang.

"Selanjutnya, tinggal menunggu penetapan saja. Apapun yang dilakukan KPU, sudah sesuai aturan dan undang-undang. Mari sama-sama didukung," pintanya.

Lalu, bagaimana dengan saksi rival yang menolak menandatangani hasil pleno?

"Sebagaimana pernyataan KPU dan Bawaslu, tidak akan mempengaruhi hasil perhitungan. Karena sudah selesai di tingkat kecamatan dan kota," jawabnya.

Ditanya soal pekerjaan rumah di periode kedua, Ibnu mengaku tak punya waktu lagi untuk berdebat. Dia merasa visinya sudah diketahui publik. Tinggal melanjutkan apa yang sudah dimulai sejak 2015 silam.

"Jadi sebetulnya tidak ada jeda. Jalan terus saja. Visi tentang sungai, pariwisata, wirausaha baru, kota pelayanan jasa, dan smart city. Tiga tahun tujuh bulan, saya kira cukup untuk menuntaskan visi Banjarmasin Baiman," tutupnya.

Bedanya, jika pada periode pertama Ibnu ditemani Hermansyah sebagai wakil wali kota. Setelah pelantikan, Ibnu akan ditemani Arifin Noor. Tak lain mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Banjarmasin. (war/fud/ema)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X