Hujan Terus, Jauhkan Barang Elektronik dari Lantai

- Senin, 21 Desember 2020 | 09:44 WIB
BANTARAN SUNGAI: Warga Banjarmasin yang tinggal di bantaran sungai diminta waspada selama La Nina. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN
BANTARAN SUNGAI: Warga Banjarmasin yang tinggal di bantaran sungai diminta waspada selama La Nina. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Beberapa hari terakhir, hujan deras terus mengguyur Banjarmasin. Sungai-sungai meluap, sejumlah permukiman warga yang berada di bantaran sungai pun tergenang.

Contoh, tanggal 17 hingga 20 Desember tadi, sungai mengalami fase pasang tinggi. Artinya, terjadi peningkatan pada permukaan air.

Bahkan saat itu, ketinggian air sungai mencapai 2,4 meter. Puncaknya terjadi pada jam 11 hingga jam 12 malam.

Kepala Bidang Sungai di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin, Hizbul Wathony menjelaskan, kendati air sungai berangsur turun menuju normal, ia mewanti-wanti agar warga tetap bersiaga.

Pasalnya, hujan deras yang disertai petir hingga angin kencang masih kerap melanda kota.

Bila melihat prakiraan cuaca yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalsel, kemarin (20/12), hujan disertai kilat dan angin kencang terjadi tak kenal waktu. Pagi, siang atau sore hari.

Sedangkan hari ini (21/12), juga begitu. Hujan ringan di pagi hari. Lalu hujan disertai petir pada siang hingga sore hari.

Maka Thony mengimbau agar warga yang tinggal di bantaran sungai untuk tidak meletakkan peralatan elektronik di lantai rumah. "Letakkan di tempat yang agak tinggi untuk menghindari terjadinya arus pendek listrik," imbaunya.

Air pasang yang muncul sewaktu-waktu, kemungkinan besar juga diakibatkan adanya perubahan iklim yang berdampak pada ketinggian permukaan laut.

"Sedikit banyak ada dampak global warming. Ini mempengaruhi ketinggian air di tempat kita. Apalagi bila melihat sungai di sini langsung terhubung ke laut," jelasnya.

Apalagi, pada tahun-tahun sebelumnya, permukaan air pasang pada bulan Desember tidak setinggi kali ini. "Bisa jadi karena faktor gelombang akibat badai La Nina," tutupnya. (war/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Banjarmasin Pulangkan 10 Orang Terlantar

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB
X