BANJARBARU - Sejumlah proyek pembangunan program padat karya, sebagai upaya Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru memulihkan ekonomi masyarakat yang terdampak pagebluk Covid-19, saat ini tengah dikebut penyelesaiannya jelang tutup tahun.
Program padat karya sendiri dilaksanakan dengan menyerap tenaga kerja dari warga sekitar. Dalam hal ini, pemerintah bekerja sama dengan LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) di setiap kelurahan se-Kota Banjarbaru.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru mencatat progres pengerjaan proyek padat karya tengah mendekati masa rampung. Seperti halnya pekerjaan drainase yang berada di bawah pengawasan Bidang Bina Marga.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Banjarbaru, Eka Yuliesda, mengatakan, ada tujuh pekerjaan program padat karya yang saat ini masih dikerjakan. "Progresnya sudah lebih dari 70 persen," katanya.
Dengan sisa waktu yang ada, pihaknya optimis semua pekerjaan bisa selesai. Meski diakuinya, intensitas hujan yang tinggi akhir-akhir ini cukup mengganggu proyek. "Secara keseluruhan, untuk pengerjaan fisik di lapangan sudah hampir rampung semua. Tinggal finishing," ujarnya.
Tujuh pekerjaan program padat karya di bawah pengawasan Bidang Bina Marga sendiri tersebar di Kelurahan Landasan Ulin Timur, Palam, Guntung Manggis, Sungai Ulin, Loktabat Selatan, Syamsuddin Noor dan Kelurahan Guntung Payung.
Sementara itu, di Bidang Cipta Karya, jenis proyeknya ialah berupa normalisasi drainase lingkungan. Pekerjaan ini tersebar di 20 kelurahan se-Kota Banjarbaru.
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Banjarbaru, Abdussamad, menyatakan bahwa progres seluruh pekerjaan telah mencapai 90 persen. Bahkan, dirinya memprediksi pengerjaan itu akan selesai dalam beberapa hari ke depan.
"Mungkin antara dua sampai tiga hari ke depan, sudah selesai. Ya, ini masih sesuai dengan target waktu yang kita tetapkan," terangnya.
Memang diakui Samad, cuaca hujan yang melanda wilayah Banjarbaru dalam beberapa bulan terakhir menjadi kendala dalam pengerjaan normalisasi drainase.
"Kendalanya memang saat cuaca hujan. Terkadang pengerjaan harus ditunda, kalau hujannya sangat lebat. Tapi kami pastikan ini akan segera selesai," tandasnya. (ris/bin/ema)
