PROKAL.CO,
BANJARMASIN - Tak seperti tahun-tahun sebelumnya, sampah yang biasanya berserakan tahun ini tak terlihat. Sudut jalan bersih dan tak terlihat sampah.
Meski demikian Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin memprediksi, volume sampah pasca malam pergantian tahun lalu tetap mengalami peningkatan. Jumlahnya mencapai 7-10 ton sampah dari hari biasa. Alasannya, maraknya kegiatan warga yang melakukan masak-masak di malam pergantian tahun.
Kepala Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah DLH Banjarmasin Marzuki mengungkapkan, penambahan volume sampah itu didasari maraknya aktivitas keluarga, bukan karena aktivitas di jalanan. “Kegiatan di rumah yang tinggi membuat volume sampah meningkat. Ini tak bisa dipungkiri,” ujar Marzuki kemarin.
Peningkatan volume sampah malam pergantian tahun sebutnya lebih sedikit jika dibandingkan saat hari raya. Dia menyebut, jika hari raya, peningkatan volume sampah biasanya mencapai 25 ton. “Kalau pergantian tahun paling banyak 30 persen dari 25 ton itu, atau paling banter 7-10 ton penambahannya,” terang pria yang akrab dipanggil bang Jeck itu.
Dibatasinya rumah makan dan kafe serta kegiatan di hotel pada malam pergantian tahun membuat salah satu peningkatan volume sampah dapat ditekan. “Tapi aktivitas di rumah tangga yang meningkat,” imbuhnya.
Peningkatan volume sampah terangnya akan kelihatan satu hari pasca malam pergantian tahun. Karena, setelah aktivitas tersebut, baru sesudahnya masyarakat akan membuang sampahnya. “Malam ini (kemarin) baru terlihat. Tapi prediksi kami peningkatan volume sampah akan terjadi,” tambahnya.