Semua Vaksin Sinovac Sudah Tiba di Kalsel

- Sabtu, 23 Januari 2021 | 12:00 WIB
SUDAH SEMUA: Petugas menurunkan vaksin Covid-19 yang baru tiba di Gudang Instalasi Farmasi milik Pemprov Kalsel di Jalan A Yani Km 21,5, Liang Anggang, pada tahap dua tadi. Saat ini semua vaksin jatah Kalsel sudah tiba.  |  Foto:Sutrisno / Radar Banjarmasin
SUDAH SEMUA: Petugas menurunkan vaksin Covid-19 yang baru tiba di Gudang Instalasi Farmasi milik Pemprov Kalsel di Jalan A Yani Km 21,5, Liang Anggang, pada tahap dua tadi. Saat ini semua vaksin jatah Kalsel sudah tiba. | Foto:Sutrisno / Radar Banjarmasin

BANJARBARU - Kalimantan Selatan mendapatkan tambahan vaksin Covid-19 untuk melaksanakan vaksinasi. Sebanyak  25.120 dosis vaksin buatan Sinovac tiba di Gudang Instalasi Farmasi (22/1).

Kedatangan vaksin di Gudang Instalasi Farmasi milik Pemprov Kalsel di Jalan A Yani Km 21,5, Liang Anggang, Kota Banjarbaru tersebut dijaga ketat oleh aparat Polri dan TNI.

Vaksin kemudian diturunkan dan diserahterimakan ke pihak Instalasi Farmasi Kalsel. Setelah itu, dimasukkan ke tempat penyimpanan khusus: cool-room.

Kepala Instalasi Farmasi Kalsel, Rahmadi mengatakan, dalam rangka vaksinasi Kalsel mendapatkan jatah sebanyak 54 ribu dosis vaksin Covid-19. Dengan tibanya 25.120 dosis, maka habis sudah jatah Kalsel pada penyaluran tahap pertama ini.

"Karena pengiriman pertama tadi sudah datang 25 ribu dosis, lalu kedua 5.480 dosis. Jadi tahap satu sudah semua," katanya kepada Radar Banjarmasin.

Lalu bagaimana dengan pendistribusian ke kabupaten/kota? Rahmadi menyampaikan, saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan pemerintah daerah ihwal kesiapannya. "Salah satunya terkait kesiapan kabupaten dan kota  menyimpan vaksin, karena ada beberapa masih terdampak banjir," ujarnya.

Sebelumnya, pada tahap awal sebanyak 24.200 dosis vaksin sudah didistribusikan ke tiga wilayah penyangga provinsi. Yakni, Kota Banjarbaru, Kota Banjarmasin, dan Kabupaten Banjar.

Tiga kabupaten/kota tersebut mendapatkan jatah vaksin berbeda-beda. Sesuai dengan sasaran peserta vaksinasi. Yaitu, Banjarmasin dapat 13.480 dosis, lalu Banjarbaru 3.920 dan Banjar 6.800 dosis.

Di tengah bencana banjir, agenda vaksinasi tetap berjalan. Namun, Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, M Muslim menyampaikan bahwa pelaksanaannya belum maksimal. “Belum bisa maksimal karena Kalsel sedang dilanda musibah banjir. Tapi vaksinasi tetap dilaksanakan,” terangnya.

Pemberian vaksin di tahap pertama ini sasarannya adalah tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang kesehatan dan mahasiswa yang sedang menjalani prosesi kedokteran di fasilitas kesehatan. “Selain terkendala keadaan sedang musibah, ada beberapa juga yang tak bisa, atau tak memenuhi syarat,” tambah Muslim.

Diterangkannya, pemberian vaksin tahap pertama ini waktunya cukup panjang. Yakni sampai bulan April mendatang. “Memang lebih cepat lebih baik. Tapi dengan kondisi seperti ini tak bisa dipaksakan,” imbuhnya.

Dia memastikan, bagi kawasan yang tak terdampak musibah banjir, vaksinasi tetap dilaksanakan sesuai prosedur yang ditetapkan. “Tak hanya terkendala musibah. Yang sedang sakit maupun terpapar covid juga belum bisa divaksin. Makanya tahapan vaksinasi cukup panjang,” pungkasnya. (ris)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X