5 Kepala Daerah di Kalsel Dilantik, Setop Euforia, Saatnya Bekerja

BANUA

Sabtu, 27 Februari 2021 20:54

JELANG PELANTIKAN: Para kepala daerah berjalan kaki menuju gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin untuk acara pelantikan. Mereka dituntut untuk langsung bekerja. | FOTO: M OSCAR FRABY/RADAR BANJARMASIN

PROKAL.CO,

BANJARMASIN - Lima kepala daerah baru dituntut untuk langsung bekerja. Salah satunya adalah melanjutkan penanganan Covid-19 di daerah masing-masing.

“Ada empat prioritas utama yang mereka harus lakukan segera. Pertama tangani Covid-19 sebaik-baiknya, tangani dampak ekonominya, selesaikan tahapan vaksin sebaik-baiknya, terakhir tangani dampak banjir lalu berikut kesiapan lainnya,” tegas Pj Gubernur Kalsel, Safrizal.

Tak hanya empat prioritas tersebut di atas, pria yang juga menjabat sebagai Dirjen Bina Administrasi Wilayah Kemendagri itu meminta kepala daerah terpilih bersama pasangannya untuk menjalankan tugas sehari-hari dengan baik. “Program kerja, reformasi birokrasi dan pelayanan publik harus berjalan dengan baik,” tekannya.

Prosesi pelantikan kemarin diawali dari kediaman Gubernur Kalsel yang berada di samping Mahligai Pancasila. Para kepala daerah yang dilantik berjalan kaki dengan alas karpet merah menuju tempat pelantikan.

Mereka kemudian diambil sumpahnya untuk menjadi kepala daerah. Hanya sedikit undangan yang hadir. Mahligai Pancasila sebagai tempat acara, benar-benar disterilkan sejak pagi. Pintu masuk dijaga ketat Satpol PP. Tanpa undangan, dilarang masuk.

Begitu pula para jurnalis yang ingin meliput, harus dirapid swab antigen. Itu pun aksesnya hanya di bagian depan, tak bisa masuk ke dalam gedung. Sementara, untuk para kepala daerah yang dilantik, malam hari sebelumnya sudah lebih dulu dirapid swab antigen. Sehingga saat pagi harinya, mereka langsung masuk tanpa tes lagi.

Halaman: