Soal Jembatan Ramah Sungai, Satgas Kaji Prototipe Intakindo

- Selasa, 2 Maret 2021 | 15:05 WIB
USULAN DESAIN: Plh Wali Kota Banjarmasin, Mukhyar menerima prototipe JBG dari Ketua Intakindo Kalsel, Febry, kemarin. | FOTO: ENDANG SYARIFUDDIN/RADAR BANJARMASIN
USULAN DESAIN: Plh Wali Kota Banjarmasin, Mukhyar menerima prototipe JBG dari Ketua Intakindo Kalsel, Febry, kemarin. | FOTO: ENDANG SYARIFUDDIN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Pemko Banjarmasin menerima prototipe jembatan gedung dan bangunan (JGB) dari Intakindo Kalsel, kemarin (1/3) pagi di Balai Kota.

Ketua ikatan tenaga ahli konsultan tersebut, Febry menyerahkan desain jembatan ramah sungai itu kepada Plh Wali Kota Banjarmasin, Mukhyar.

Tentu saja, desain itu akan dipelajari dulu oleh Satgas Normalisasi Sungai dan Penanganan Banjir Banjarmasin, tak ujug-ujug langsung diadopsi.

"Kami pelajari dulu," kata Mukhyar.

Sementara ketua satgas, Doyo Pudjadi menambahkan, kalau desain itu nanti dipakai, maka harus dipromosikan dulu kepada masyarakat.

Terutama kepada korban pembongkaran jembatan. "Ini kan dasarnya dulu, nanti didiskusikan sama PUPR (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang)," tukas Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdako Banjarmasin tersebut.

Febry menjelaskan, Intakindo menyiapkan dua prototipe. Bedanya, antara material baja atau kayu ulin.

Sarannya, untuk jembatan di atas saluran terbuka Jalan Ahmad Yani, sebaiknya menggunakan girder baja. Sedangkan di atas sungai Jalan Veteran, memakai ulin saja.

"Ada pula yang kombinasi ulin dan baja," jelasnya.

Soal rincian teknis, seperti daya tahan beban jembatan dan bentang sungai, Intakindo siap membantu satgas saat menemui para pemilik JBG. "Kami siap membantu sosialisasi," tukasnya.

Seusai banjir Januari lalu, normalisasi sungai digencarkan pemko. JBG yang terlampau rendah atau dibangun dengan pondasi uruk, dituding sebagai biang banjir. Dari 118 target pembongkaran, selusin sudah dibongkar. (gmp/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Banjarmasin Pulangkan 10 Orang Terlantar

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB
X