BANJARMASIN - Gusti Attari Cotsu masih diberikan kepercayaan untuk memimpin Wadokai Kalsel. Attari terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua Umum Wadokai Kalsel periode 2021-2025 dalam agenda Musyawarah Provinsi (Musprov) yang digelar di Jalan Cendrawasih, Banjarmasin, Minggu (7/3) siang.
Agenda tersebut dihadiri enam pengurus cabang Wadokai tingkat kabupaten/kota. Kota Banjarmasin, Kabupaten Banjar, Kabupaten Batola, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan Kabupaten Kotabaru.
"Saya siap menjalankan amanah untuk menjalankan program-program pembinaan karateka Wadokai Kalsel. Tentunya dengan kerja sama dan koordinasi yang solid dengan teman-teman Pengcab Wadokai kabupaten/kota," ujar Attari.
Wadokai Kalsel juga akan senantiasa berkoordinasi dengan pengurus Forki Kalsel. "Induk organisasi karate Banua ada di Forki Kalsel. Semoga bersama Forki Kalsel, Wadokai Kalsel mampu memberikan kontribusi yang positif. Terutama untuk mengangkat prestasi karateka Kalsel di level nasional maupun internasional," sebutnya.
Ketua Harian Forki Kalsel, Mochtasarul Hamzah Noor bersyukur sebagian besar organisasi karate Kalsel dipimpin oleh karateka asli Urang Banua. "Ini menandakan karateka Asli Urang Banua memiliki kualitas, kapasitas, serta memiliki tanggung jawab moral tinggi dalam memimpin sebuah organisasi karate," sebut Hamzah mewakili Ketua Umum Forki Kalsel Sahbirin Noor.
Hamzah berharap organisasi karate lainnya bisa segera menyusul melaksanakan Musprov. "Bahkan, kalau bisa mengusung karateka Asli Urang Banua jadi ketuanya. Contoh beberapa organisasi karate di Kalsel yang diketuai oleh karateka Asli Urang Banua antara lain Inkanas Kalsel yang diketuai saya sendiri. Inkai Kalsel diketuai Fawahisah Mahabatan, dan Lemkari Kalsel yang diketuai Danrem 101/Antasari Brigjen Firmansyah," sebutnya.(oza/dye/ema)
