BANJARBARU - Para jurnalis di Kota Banjarbaru, Selasa (9/3) tadi mengikuti vaksinasi tahap pertama di Puskesmas Landasan Ulin, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Bagian Humas Kota Banjarbaru Dedy Soetoyo SSTP MM, Kepala Sub Bagian Peliputan dan Kepala Sub Bagian Publikasi di lingkup Pemerintah Kota Banjarbaru.
Dalam kesempatan itu, Kepala Bagian Humas Kota Banjarbaru Dedy Soetoyo mengatakan, pada vaksinasi tahap pertama ada 20 wartawan yang mengikutinya.
"Ke depan kita akan upayakan untuk seluruh insan media yang ada di Kota Banjarbaru mendapatkan vaksin," katanya.
Dia mengungkapkan, vaksinasi untuk para wartawan merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah pusat maupun Pemerintah Kota Banjarbaru kepada insan media. "Karena kita menyadari pekerjaan yang di lapangan ini cukup berisiko untuk penyebaran dan penularan virus Covid-19," ungkapnya.
Dijelaskannya, vaksin diberikan sebanyak dua dosis. Jarak pemberian minimal 14 hari sampai maksimal 28 hari. "Namun kekebalan terhadap vaksin ini tidak langsung terbentuk, maksimal terbentuk setelah 28 hari vaksin yang pertama atau 14 hari setelah dosis yang kedua, jadi tetap diimbau untuk selalu menjaga protokol Covid-19," jelasnya.
Vaksin sendiri kata Dedy hanya dapat menurunkan tingkat keparahan dari penderita penyakit Covid-19. Bukannya untuk mengurangi penyebaran. "Oleh karena itu agar tetap diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan," pungkasnya. (ris/bin/ema)
