BANJARMASIN – Meski sudah lolos ke babak perempat final Piala Menpora, Barito Putera masih ingin menambah performa timnya. Bahkan manajemen The Yellow Rivers membuka opsi menggunakan duet asing di lini pertahanan.
Di babak penyisihan grup A Piala Menpora, skuat Barito Putera sudah kebobolan enam gol. Tiga gol di laga perdana kontra PSIS Semarang, lalu kebobolan satu gol di laga kontra Arema FC, kemudian masih ada dua gol yang bersarang dari Persikabo 1973.
Padahal, lini depan Barito Putera juga belum tajam seperti yang diharapkan. Striker asing Donald Bissa belum mampu meyakinkan tim pelatih untuk jadi suksesor Aleksandar Rakic. Meski saat ini status Bissa masih pemain trial.
Melihat barisan pertahanan, laga pertama memang tidak diperkuat bek asing Cassio de Jesus karena baru tiba dari Brasil. Kemudian duet Cassio dan bek muda jebolan akademi Muhammad Firly menambah kekuatan tim.
Bahkan, masing-masing bek tengah itu juga membukukan gol di laga kontra Arema FC. Hanya saja, manajemen Barito masih terus mengevaluasi lini pertahanannya. “Jadi, masalah pemain asing kami evaluasi setelah Piala Menpora," ungkap Manajer Barito Putera, Mundari Karya.
"Namun, ada wacana kami akan mengambil pemain asing center bek Asia. Memang ada banyak nominasi-nominasi, tapi kami masih fokus ke Piala Menpora," tambah sosok yang menjabat sebagai instruktur kepelatihan PSSI itu.
Pemain asing Asia rencananya akan menjadi rekan Cassio di sektor pertahanan. Namun dimaksimalkan pada kompetisi resmi Liga 1 2021 mendatang. "Iya di sektor belakang, betul (merekrut pemain asing Asia, Red). Rencananya seperti itu," tegas Mundari lagi.
Meski demikian, Mundari enggan menyebutkan siapa bek asing Asia yang sudah dilirik oleh manajemen dan pelatih Barito Putera. Apakah sudah pernah merumput di Liga Indonesia, atau belum?
Sejauh ini, posisi bek tengah Barito memang dihuni oleh sejumlah pemain muda. Dandi Maulana yang berpengalaman Liga 1, dan Yuswanto Aditya sebagai pemain terbaik Elite Pro Academy Liga 1 U-20 2019.(bir/dye/ema)
