Beberapa Masjid Tak Gelar Kultum

- Selasa, 13 April 2021 | 12:49 WIB
TERTUTUP AWAN: Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama Kalsel meneropong hilal di atas gedung Bank Kalsel di Banjarmasin, kemarin petang. | FOTO: M OSCAR FRABY/RADAR BANJARMASIN
TERTUTUP AWAN: Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama Kalsel meneropong hilal di atas gedung Bank Kalsel di Banjarmasin, kemarin petang. | FOTO: M OSCAR FRABY/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Hilal sebagai penentu awal Ramadan tak terlihat oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama Kalsel kemarin petang. Meski demikian, berdasarkan kriteria imkannurrukyat MABIMS yang digunakan oleh pemerintah, kondisi hilal sudah terpenuhi. Jadi 1 Ramadan 1442 H tetap pada Selasa (12/4) hari ini.

“Hasil rukyatul hilal ini kami laporkan ke pemerintah pusat. Kita tunggu sidang isbat nanti malam (kemarin),” ucap Kepala Kementerian Agama Kalsel, Noor Fahmi di lantai teratas Bank Kalsel di Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin yang dijadikan lokasi memantau bulan.

Di Kalsel, ada beberapa titik pantauan hilal. Selain di atap Bank Kalsel, pantauan juga dilakukan di Kotabaru dan Tanah Laut. “Pantauan di sini (Banjarmasin) tadi tidak terlihat jelas,” sebutnya.

Jika pemerintah menunggu sidang isbat tadi malam, Muhammadiyah sejak awal sudah menetapkan awal Ramadan pada hari ini. Jika pemerintah menetapkan melalui rukyatul hilal dan sidang isbat, Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal oleh Majelis Tarjih dan Tajdih Muhammadiyah.

Berdasarkan hisab dan ilmu astronomi menunjukkan, sehari sebelum 1 Ramadan 1442 Hijriah atau pada Senin (12/4) lalu, menunjukkan tinggi bulan pada saat terbenam matahari berada di posisi 3 derajat 44' dan 38. Oleh sebab itu, di hari tersebut ditetapkan sebagai ijtimak atau saat bulan dan bumi berada di posisi bujur langit yang sama.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Muhammadiyah Kalsel, Tajuddin Noor bahkan sudah mempediksi awal Ramadan tahun ini akan sama dengan penetapan dari pemerintah yang menggunakan metode rukyatul hilal atau melihat bulan. “Insya Allah karena bulannya itu tinggi 3 derajat maka akan sama dengan pemerintah,” ujarnya.

Sementara itu, aktivitas sejumlah masjid di Banjarmasin selama bulan Ramadan tahun ini akan lebih terbatas. Pandemi Covid-19 yang menunjukkan peningkatan di Kota Seribu Sungai, memaksa pengelola masjid di Banjarmasin memperketat aktivitasnya selama bulan Ramadan. Beberapa masjid bahkan meniadakan aktivitas buka puasa bersama.

Salah satunya seperti yang dituturkan oleh Muhammadin, pengelola Masjid As-Salam Samsat Pal 6 Banjarmasin. “Untuk Ramadan tahun ini, agenda buka puasa bersama ditiadakan dulu. Selain untuk menghindari penyebaran pandemi Covid-19, kas yang dimiliki masjid juga minim. Sehingga, tidak ada buka puasa bersama,” ungkap Muhammadin, Senin (12/4).

Ditambahkan Muhammadin, untuk kegiatan takmir bulan Ramadan yang masih dipertahankan hanya Solat Tarawih Berjamaah. “Itupun tanpa Kultum (Kuliah Tujuh Menit) yang biasa disampaikan Imam menjelang salat Witir. Termasuk pengajian rutin mingguan dan kuliah subuh juga ditiadakan dulu. Aktivitas Solat wajib lima waktu dan Solat Tarawih dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan, yakni menjaga jarak, mengenakan masker, dan dianjurkan kepada jamaah agar tidak membawa anak kecil,” sebutnya.

Lain halnya dengan Masjid Al Jihad. Masjid besar yang berlokasi di Jalan Cempaka Besar, Banjarmasin Tengah itu tetap mengadakan agenda buka puasa bersama. “Kami sediakan menu buka puasa berupa bubur ayam sebanyak 600 hingg 700 porsi per hari. Protokol kesehatan tetap diterapkan, yakni wajib jaga jarak, mengenakan masker, dan dicek suhu badan sebelum memasuki area buka bersama di belakang masjid,” sebut Zainudin Salimun, perwakilan pengelola Masjid Al Jihad Banjarmasin.

Kultum jelang buka puasa juga disederhanakan, yakni hanya setiap Jumat. “Untuk salat Tarawih berjamaah tetap dilaksanakan dengan wajib jaga jarak dan pakai masker. Di Masjid Al Jihad, Salat Tarawih dilaksanakan sebelas rakaat tanpa kultum. Hanya pengajian ceramah kuliah subuh yang tetap diadakan,” tandasnya. (mof/oza/ran/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X