Satgas: Mengacu Fatwa MUI, Boleh Divaksin Saat Berpuasa

- Rabu, 14 April 2021 | 12:31 WIB
VAKSINASI: Pedagang di pasar tradisional menerima suntikan vaksin, sehari sebelum memasuki bulan Ramadan. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN
VAKSINASI: Pedagang di pasar tradisional menerima suntikan vaksin, sehari sebelum memasuki bulan Ramadan. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Memasuki bulan Ramadan, program vaksinasi di Banjarmasin tidak akan direm. Lalu, bagaimana dengan ibadah puasa umat Islam?

"Kami akan tetap menyelenggarakan vaksinasi selama bulan Ramadan. Ya, di siang hari," ucap Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Machli Riyadi.

Mengacu fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), Machli menekankan, vaksin yang disuntikkan ke tubuh takkan membatalkan puasa.

"Bahwa vaksinasi dibolehkan dan tidak membatalkan puasa. Sesuai surat edaran MUI," tegas Juru Bicara Satgas COVID-19 Banjarmasin tersebut.

Dia juga menekankan, Banjarmasin masih menggunakan vaksin dari merek pertama, yakni Sinovac.

Mengapa vaksinasi tak digeser ke malam hari saja? Diingatkannya, vaksinator juga butuh istirahat.

"Tidak mungkin mereka bekerja pada malam hari. Mereka juga manusia biasa yang membutuhkan waktu beristirahat. Jadi, kami maksimalkan di siang hari saja," tambahnya.

Saat ini, ada 26 fasilitas layanan kesehatan yang tetap melayani vaksinasi selama Ramadan. "Kami tetap mengimbau lansia untuk datang," tutupnya.

Terakhir, Senin (12/4), Dinkes menyasar pedagang di Pasar Sentra Antasari, Pasar Sudimampir, Pasar Baru Permai, Pasar Niaga, Pasar Samudra Jaya, Pasar Cempaka dan Pasar Lama.

Salah seorang warga pasar, Amin Santoso, tampak antusias menyambut vaksinasi. "Supaya aman untuk keluarga dan tetangga. Terutama saya yang tukang gunting rambut ini. Sering bertemu pelanggan," kisahnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kabid PSDP dan Pasar di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Banjarmasin, Ichrom M Tezar menuturkan, sasaran vaksinasi bukan hanya pedagang atau penjaga toko.

"Semua warga pasar, termasuk tukang ojek yang biasa mangkal di pasar," ujarnya.

Tezar mengakui, takkan mudah menggelar vaksinasi pada siang hari di bulan puasa. "Makanya harus optimal sebelum Ramadan," tutupnya. (war/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X