BANJARMASIN - Berbeda dengan Ramadan tahun lalu, dimana harga gula mengalami lonjakan cukup tajam, pada Ramadan tahun ini harga juga adem ayem.
Diungkapkan Kepala Bulog Divre Kalsel Muhammad Imron Rosidi, dari pantauan Bulog Kalsel harga gula di pasaran sangat stabil.
"Sampai ini harga gula masih adem, karena itu kami optimis hingga akhir Ramadan tidak ada kenaikan harga gula yang signifikan," ungkapnya, Selasa (13/04).
Stok gula di gudang Bulog pun diakui Imron sangat aman yaitu sekitar 900 ton dan ini juga terus didatangkan untuk menambah stok memenuhi permintaan selama Ramadan dan lebaran.
"Biasanya pertengahan Ramadan akan banyak orderan untuk paket sembako, karena itulah stok kami terus tambah untuk memenuhi permintaan," ungkapnya.
Diakui Imron, di Ramadan ini permintaan daging beku justru mengalami kenaikan, karena masyarakat sudah tahu kualitas daging beku Bulog dan harganya pun terjangkau.
"Stok daging beku di gudang Bulog mencapai 9000 kilogram dan ini kami akan datangkan lagi daging beku untuk persiapan lebaran," tandasnya.
Sementara untuk beras, minyak goreng dan tepung terigu posisi stok sangat aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terhadap stok bahan kebutuhan pokok selama Ramadan dan lebaran mendatang. (sya/bin/ema)