Mau Mudik? Balik Kanan Saja

- Sabtu, 24 April 2021 | 14:27 WIB
PERBATASAN: Personel Dishub dan Satlantas Polresta berjaga di perbatasan antara Kayu Tangi (Banjarmasin) dan Handil Bakti (Barito Kuala) saat pembukaan Jembatan Alalak I kemarin. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN
PERBATASAN: Personel Dishub dan Satlantas Polresta berjaga di perbatasan antara Kayu Tangi (Banjarmasin) dan Handil Bakti (Barito Kuala) saat pembukaan Jembatan Alalak I kemarin. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Dinas Perhubungan Banjarmasin memastikan bakal ada pembatasan mobilitas masyarakat untuk mencegah arus mudik lebaran.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dishub Kota Banjarmasin, Endri menyatakan, pembatasan digelar sejak tanggal 6 sampai 17 Mei.

Pembatasan seperti apa? Dia menjawab, teknisnya masih dirundingkan bersama kepolisian.

Namun, menurutnya takkan jauh dari penjagaan perbatasan. Berupa penyekatan di pintu-pintu masuk dan keluar kota.

Mencakup Jalan Ahmad Yani kilometer 6, perbatasan Kayu Tangi dan Handil Bakti, dan Jalan Gubernur Subarjo atau Lingkar Selatan.

Sejumlah personel akan diturunkan. Tapi, sekali lagi, teknisnya masih dibicarakan. "Yang pasti, bila ada pemudik, bakal kami suruh balik kanan saja," tegas Endri.

Ini tak hanya berlaku bagi warga Banjarmasin yang ingin keluar kota. Tapi juga warga luar daerah yang ingin memasuki Banjarmasin.

Menghadapi pemudik yang sudah rindu kampung halaman, diakui Endri, petugas harus jeli. Bisa saja pemudik coba mengelabui mata petugas.

"Kalau angkutan penumpang sudah jelas. Tapi bagaimana dengan kendaraan pribadi? Yang mencurigakan karena barang bawaan banyak, maka langsung saja dicegat," tutupnya. (war/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X