Penerima Serangan Fajar Juga Dilaporkan

- Sabtu, 1 Mei 2021 | 10:27 WIB
MELAPOR: Tim hukum petahana menyerahkan barang bukti tambahan ke kantor Bawaslu Banjarmasin. | FOTO: TIM HUKUM IBNU SINA FOR RADAR BANJARMASIN
MELAPOR: Tim hukum petahana menyerahkan barang bukti tambahan ke kantor Bawaslu Banjarmasin. | FOTO: TIM HUKUM IBNU SINA FOR RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Tim hukum kandidat nomor urut 2 Pilwali Banjarmasin kembali mendatangi kantor Bawaslu Banjarmasin, kemarin (30/4).

Ketua tim hukum pasangan Ibnu Sina-Arifin Noor, Imam Satria Jati menjelaskan, tujuan mereka adalah menyerahkan perbaikan alat bukti.

"Alat bukti yang kami serahkan tadi berupa uang. Nominalnya jutaan rupiah," ungkapnya via sambungan telepon.

Juga diserahkan ratusan nama yang diduga sebagai penerima uang. Jumlahnya mencapai ratusan. Dari mana data itu bisa diperoleh?

"Warga ini disuruh membagikan uang, tapi ia tidak mau melakukannya. Lalu ia menyerahkannya data pada kami. Saat ini identitasnya kami rahasiakan demi menjaga keselamatannya," beber Imam.

Selain itu, pihaknya juga mengantarkan sembilan warga yang bersedia menjadi saksi di Bawaslu.

Menurutnya, melapor dengan kesadaran itu sangat baik. "Ketimbang nanti kami telusuri. Karena bagi yang memberi maupun menerima ada sanksinya," imbaunya.

Dikonfirmasi terpisah, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran di Bawaslu Banjarmasin, Subhani membenarkan laporan tambahan tersebut.

"Mereka datang untuk melengkapi berkas sesuai permintaan kami sebelumnya. Kemungkinan hari ini sudah di-register, disusul dengan rapat di Sentra Gakkumdu, baru diproses untuk penanganan pelanggarannya," bebernya.

Perlu diketahui, laporan ini menyangkut dugaan politik uang yang dilakukan tim paslon nomor 4, Ananda dan Mushaffa Zakir.

Terjadi menjelang PSU di tiga kelurahan di Kecamatan Banjarmasin Selatan pada 28 April lalu.

Berdasarkan laporan itu, pembagi uang adalah oknum petugas KPPS di tiga kelurahan. Bentuknya, uang Rp50 ribu dan nasi kotak. Pelapor mengklaim memiliki 40 saksi yang siap memberikan keterangan.

Lantas, bagaimana tanggapan dari pihak terlapor? Sampai berita ini ditulis, Ananda tak kunjung merespons permintaan wawancara dari Radar Banjarmasin. (war/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB
X