5 Pembalap Liar Positif Covid-19 Usai Dirazia dan Dites Antigen Aparat Kepolisian

- Senin, 3 Mei 2021 | 12:17 WIB
TAK PERNAH KAPOK: Lagi, belasan pebalap liar diamankan kepolisian yang kemudian dilakukan tes swab antigen dengan hasil lima orang positif. | Foto: Polres for Radar Banjarmasin
TAK PERNAH KAPOK: Lagi, belasan pebalap liar diamankan kepolisian yang kemudian dilakukan tes swab antigen dengan hasil lima orang positif. | Foto: Polres for Radar Banjarmasin

BANJARBARU - Meski sudah kerap dirazia. Aksi nekat balapan liar di lapangan Murjani Banjarbaru seakan tak ada habisnya. Teranyar, aparat kepolisian kembali menertibkan aksi menantang maut ini.

Digelar Minggu (5/2) dini hari, kali ini aparat menggaet Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru dalam melakukan penindakan. Alasannya lantaran petugas ingin melakukan tes swab antigen.

Dalam razia, belasan remaja ini kembali diamankan oleh tim khusus balap liar karena diduga melakukan aktivitas balap liar disekitar Jalan Panglima Batur dan Lapangan Murjani Kota Banjarbaru.

“Blokade ini kembali kami lakukan karena aduan masyarakat yang resah dengan aktivitas Balap Liar disekitar Lapangan Murjani yang mana knlapot bisingnya mengganggu masyarakat yang sedang beristirahat,” ucap Kabag Ops Polres Banjarbaru Kompol Abdul Fatah.

Adapun, total ada 10 unit roda 2 yang diamankan. Sementara 11 orang remaja juga turut diangkut dan kemudian dilakukan tindakan tilang. Selain itu, petugas juga mengamankan satu remaja yang kedapatan membawa senjata tajam.

Dalam penegakan kemarin, belasan remaja yang diamankan juga diambil swab antigen. Lantaran, pihak kepolisian bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru.

“Dari sebelas orang yang diamankan dilakukan Swab Anti Gen dan hasilnya 5 orang Positif.

Selanjutnya dilakukan pemeriksaan intensif terkait identitas diri oleh Dinas Kesehatan dan memanggil orang tuanya untuk menentukan langkah lebih lanjut," tegas Kapolres Banjarbaru, AKBP Doni Hadi Santoso.

Ditambahkan Kapolres, bahwa mereka yang diamankan rata-rata berasal dari luar daerah, dalam hal ini luar Kota Banjarbaru. Yang mana untuk memberikan efek jera pihaknya tak segan-segan menurunkan sanksi.

"Sanksi yang diberikan saat ini tidak hanya berupa dorong motor dan sanksi tilang namun kami juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru untuk melakukan Swab Anti Gen kepada mereka yang berhasil diamankan," pungkasnya. (rvn/bin/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Akali Dana PNPM, Dituntut 1,9 Tahun Penjara

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:27 WIB

Balaskan Dendam Kawan, Keroyok Orang Hingga Tewas

Kamis, 28 Maret 2024 | 18:10 WIB

Setelah Sempat Dikeroyok, Seorang Pemuda Tewas

Kamis, 28 Maret 2024 | 08:00 WIB
X