BARABAI- Luluh lantak objek wisata air Pulau Mas di Desa Baru, Kecamatan Batu Benawa, Hulu Sungai Tengah dihantam banjir bandang awal tahun lalu. Kini lokasi tersebut mulai berbenah.
Pengelola membersihkan area wisata dan mendirikan pondok-pondok untuk bersantai menggunakan dana pribadi. Bahkan sudah menghabiskan dana sekitar Rp95 juta untuk perbaikan. "Pakai dana pribadi, tidak ada sumbangan atau bantuan. Objek wisata ini insya Allah dibuka pas hari Lebaran nanti. Kami memperbaiki fasilitas wisata secara bertahap," kata Haji Aidi pengelola wisata Pulau Mas, Senin (3/5).
Pembangunan fasilitas wisata dilakukan oleh masyarakat. Haji Aidi harus memberi upah kepada para warga yang ikut bekerja. Proses pembangunan sudah dimulai dua bulan yang lalu. "Setelah banjir itu semua fasilitas yang ada hancur. Untuk membersihkan sampah banjir saya sampai menyewa alat berat selama tiga hari. Ibaratnya bangun wisata ini dari awal lagi," bebernya.
Saat ini para warga sedang membuat area parkir dan panggung hiburan sebagai penunjang fasilitas objek wisata Pulau Mas. Haji Aidi menjelaskan akan lebih kerja keras agar target wisata bisa dibuka pas hari Lebaran tercapai. "Nah nanti warga yang ikut bersih-bersih dan membangun fasilitas wisata, mereka akan membuka warung makan masing-masing. Jadi kami selesaikan dulu fasilitas yang ada, baru membangun warung," tegasnya.
Haji Aidi berharap wisatawan banyak mendatangi objek kebanggaan warga Desa Baru tersebut setelah semua fasilitas wisata menunjang tersedia. Jika ingin berwisata ke Pulau Mas wisatawan hanya dipungut biaya masuk Rp5 ribu untuk satu orang. Kemudian membayar parker untuk kendaraan roda empat sebesar Rp10 ribu, dan roda dua Rp5 ribu.(mal/dye/ema)