BANJARMASIN - Yayasan Lembaga Konsumen (YLK) Kalsel meminta agar para pedagang dan pelaku usaha benar-benar memperhatikan produk dan jasa yang dijual ke masyarakat. Hal ini penting demi memastikan keamanan dan kenyamanan konsumen. Apalagi, di bulan Ramadan ini, di mana daya beli masyarakat sedang tinggi-tingginya.
"Sebagai pedagang atau pelaku usaha, wajib hukumnya memastikan kualitas produk. Jangan sampai karena hanya memikirkan profit atau keuntungan, kualitas produk diabaikan," ungkap Anwar, perwakilan YLK Kalsel, Ahad (9/5).
Namun demikian, Anwar menyesalkan pada Ramadan kali ini masih banyak temuan produk yang tidak berkualitas atau bahkan tak layak konsumsi. "Pantauan bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kalsel dan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Banjarmasin, beberapa waktu lalu, masih ada barang kedaluwarsa atau tak memiliki izin edar yang tetap dijual. Ini kan bisa membahayakan konsumen," paparnya.
Namun, karena pengawasan bukan bersifat penindakan, Anwar mengingatkan para pedagang dan pelaku usaha supaya hal ini jangan terulang lagi. "Untuk tahap awal tentunya edukasi dulu.
Sementara, apabila mengarah ke penindakan, itu sudah wewenang pihak kepolisian berdasarkan laporan dari masyarakat selaku konsumen," sebutnya.
Di sisi lain, Anwar mengingatkan agar para konsumen juga teliti sebelum membeli. "Perhatian kualitas dan kemasan produk. Lihat tanggal kedaluwarsanya dan wajib beritahukan kepada pedagang atau pengelola apabila menemukan produk yang tak layak konsumsi," imbaunya. (oza/bin/ema)