BANJARBARU - Nasib supermarket Giant Express di Banjarbaru diperkiran akan berakhir sama dengan Giant di daerah-daerah Indonesia lainnya: ditutup.
Ya, perusahaan ritel yang dinaungi PT Hero Supermarket Tbk (HERO) mengumumkan akan menutup seluruh gerai swalayan Giant mereka pada akhir bulan Juli 2021 nanti.
Salah seorang karyawan yang mencari nafkah di Giant Express tak menampik kabar penutupan ini. Menurut narasumber yang namanya enggan dikorankan itu, penutupan tinggal menunggu waktu.
"Informasi seperti itu, manajemen sudah ada mengumumkan bakal tutup. Rencananya mulai pertengahan Juli nanti sudah tutup," katanga menjawab sendu.Dia menambahkan para karyawan bakal diberhentikan. "Kemungkinan besar ke arah sana (PHK). Karena di sini katanya tidak diubah jadi IKEA atau HERO, tapi ditutup total," curhatnya.
Senada dengannya, salah seorang karyawan yang juga tergolong senior tak menampik kabar ini. Disebutkan, bahwa menurutnya perubahan menjadi IKEA atau HERO tak dilakukan di Banjarmasin dan Banjarbaru.
"Tidak ada diubah disini, tutup saja katanya. Sudah diberitahukan juga kepada kami kalau akan ditutup. Ya untuk kita bakal di PHK juga, tapi katanya hak-hak kami akan dijamin, termasuk pesangonnya," ceritanya yang meminta identitasnya tak disebarluaskan.
Di Giant Express Banjarbaru setidaknya ada puluhan karyawan yang bekerja. Dari pantauan kemarin, aktivitas belanja di Giant Express Banjarbaru terpantau normal. Untuk promo belanja sendiri tampak masih belum begitu mencolok, menurut informasi dari karyawan sebelum penutupan akan ada diskon besar-besaran.
Rencana penutupan Giant Store diseluruh Indonesia, termasuk di Kalimantan Selatan mendapat respon dari masyarakat.Menurut sejumlah warga penutupan sangat disayangkan karena Giant dikenal dengan promo-promo murahnya setiap akhir pekan.
Tina misalnya, ia setiap Sabtu selalu menyempatkan berkunjung di Giant untuk membeli keperluan dapur."Biasanya beli gula dan minyak goreng yang selalu ada promo harga murahnya," ucapnya.
Hal yang sama diungkapkan Anti. Ia biasa membeli popok setiap akhir pekan karena selalu ada harga promo."Saya jualan perlengkapan bayi jadi biasa beli popok di Giant karena sering ada promo," ungkapnya.
Ia pun berharap penutupan Giant ada gantinya yang sama menjual produk rumah tangga, sehingga ia bisa tetap berbelanja ke sini.
Sementara itu, manager Giant Store Km 6 tidak bisa ditemui karena sedang tidak berada ditempat, namun berdasarkan info dari sejumlah karyawan Giant Extra Km 6 bisa berubah menjadi Hero Swalayan atau IKEA.
"Kami belum tahu mau jadi apa, tapi intinya Juli Giant sudah tutup," tandas seorang karyawan yang tidak mau disebutkan namanya.
Disinggung soal status mereka sebagai karyawan, beberapa orang yang ditanya wartawan koran ini mengaku belum info, apakah perusahaan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) atau tidak. "Belum ada info PHK, karena kami bekerja seperti biasa, tidak tahu kalau per Juli nanti," ungkap karyawan yang lain. (rvn/sya/bin/ema)