Ke Kejurnas Tanpa Pendamping

- Kamis, 3 Juni 2021 | 09:14 WIB
FOKUS: Aksi Noor Hidayatullah, pebiliar andalan Kalsel dalam sebuah kejuaraan biliar di Banjarmasin. Tim biliar Kalsel akan mengikuti Kejurnas Biliar di Jabar, awal Juni ini sebagai persiapan menuju PON XX 2021 Papua.  
FOKUS: Aksi Noor Hidayatullah, pebiliar andalan Kalsel dalam sebuah kejuaraan biliar di Banjarmasin. Tim biliar Kalsel akan mengikuti Kejurnas Biliar di Jabar, awal Juni ini sebagai persiapan menuju PON XX 2021 Papua.  

BANJARMASIN-Tim biliar Kalsel semakin memantapkan persiapannya jelang laga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua, September mendatang. Sebagai pemanasan dan uji skill, mereka akan mengikuti sejumlah agenda Kejuaraan Nasional (biliar) di Pulau Jawa. Yang paling dekat pelaksanaannya adalah Kejurnas Biliar bola 8 dan 10 di Bandung, Jawa Barat, awal Juni ini. 

Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (Pengprov POBSI) Kalsel, Noor Fathuliansyah memastikan tiga pebiliar Kalsel akan berlaga di Kejurnas tersebut. Yakni, Jendi Apriadana, Noor Hidayatullah, dan Arun. Sayangnya, partisipasi mereka ke Kejurnas tersebut tanpa pendamping atau pelatih. “Mereka berjuang tanpa pendamping, baik pengurus maupun pelatih. Pasalnya, kami tidak punya dana,” ujar pria yang akrab disapa Fathul ini, beberapa waktu lalu. 

Fathul menambahkan kehadiran pendamping sebenarnya merupakan hal yang penting dalam setiap kejuaraan biliar. “Fungsi pendamping adalah mengurusi keperluan para atlet selama berlaga di sebuah kejuaran. Misalnya, terkait administrasi atau hal-hal lainnya. Sehingga, atlet hanya fokus bertanding dan urusan administrasi non pertandingan diurus oleh pendamping. Pelatih juga seharusnya ikut mendampingi, untuk memberikan arahan dan memotivasi atlet,” sebutnya. 

Namun, karena anggaran yang tak mencukupi, Pengprov POBSI Kalsel tetap bertekad agar para pebiliar Kalsel berlaga di Kejurnas tersebut. “Dengan dana yang minim ini, kami berusaha maksimal. Apalagi, Kejurnas ini penting untuk memantapkan persiapan para pebiliar Banua sebelum tampil di PON Papua. Terkait bantuan dana, ada atau tanpa dibantu kami berupaya supaya pebiliar Kalsel tetap ikut Kejurnas tersebut,” paparnya.

Ditanyakan mengenai target di Kejurnas tersebut, Fathul belum berani memprediksi. “Yang jelas, persaingan ketat karena setiap provinsi pasti mengutus pebiliar terbaiknya. Namun demikian, diharapkan tiga pebiliar Kalsel tersebut mampu bermain dengan maksimal, syukur-syukur kalau bisa meraih gelar juara,” tandasnya.(oza)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB

Alcaraz Mundur dari Barcelona Open

Senin, 15 April 2024 | 11:10 WIB

Arung Jeram Kaltim Tekankan Pentingnya Regenerasi

Senin, 15 April 2024 | 09:15 WIB

Duel Sisa 1 Detik, Max Hantam Justin Hingga Ambruk

Minggu, 14 April 2024 | 12:49 WIB

Mulai Fokus Penentuan Status Unggulan

Sabtu, 13 April 2024 | 20:00 WIB

Jorge Martin Makin Dekat ke Pabrikan Ducati

Sabtu, 13 April 2024 | 17:15 WIB
X