Berbahaya, Perekam Video Viral Aksi Free Style Ikut Diamankan

- Sabtu, 5 Juni 2021 | 12:18 WIB
MENGUNDANG MAUT: Seorang remaja nekat melakukan aksi Free Style di ruas jalan A Yani Banjarbaru sambil direkam rekannya yang membuat videonya viral. Akibat aksi nekat ini, mereka diamankan oleh Polres Banjarbaru. | Foto: Ist
MENGUNDANG MAUT: Seorang remaja nekat melakukan aksi Free Style di ruas jalan A Yani Banjarbaru sambil direkam rekannya yang membuat videonya viral. Akibat aksi nekat ini, mereka diamankan oleh Polres Banjarbaru. | Foto: Ist

BANJARBARU - Beberapa waktu terakhir, lini masa media sosial di wilayah Kota Banjarbaru sempat dihebohkan dengan sebuah video viral. Video yang diunggah di media sosial Instagram ini menampilkan aksi Freestyle seorang remaja dengan roda duanya di jalan raya.

Dalam video, tampak seorang remaja menggeber kuda besinya dengan bergaya Freestyle jenis Wheelie (roda depan diangkat). Sembari narsis direkam rekannya, ia tampak menantang maut dengan bergaya Wheelie di jalanan umum.

Video ini pun menyebar dengan luas. Tak berselang lama, tim dari Polres Banjarbaru melalui Tim Virtual Police melacak si pelaku aksi berbahaya ini. Yang mana tiga remaja setidaknya diamankan ke Mapolres Banjarbaru atas aksi tersebut.

Dari data kepolisian, video berdurasi 30 detik tersebut direkam di ruas Jalan A Yani wilayah Liang Anggang Banjarbaru. Penggeber motor jenis matic diketahui berinisial AN. Mirisnya ia masih berstatus sebagai pelajar sekolah.

"Betul, kita mengamankan tiga orang yang terlibat dalam video viral Freestyle tersebut. Ketiganya adalah remaja yang melakukan aksi tersebut dan dua temannya yang merekam serta mengunggah aksi tersebut di media sosial," kata Kasubbag Humas Polres Banjarbaru, AKP Tajudin Noor.

Ditegaskan Tajudin, ketiganya diamankan lantaran mempertontonkan dan mencontohkan cara berkendara yang tidak aman dan laik di jalan raya. Terlebih ketiganya katanya juga masih berusia remaja dan masih di bawah bimbingan orang tua. "Aksi ini sama sekali tidak baik dan pantas untuk dilakukan atau ditiru. Maka dari itu kami bergerak cepat agar hal yang tidak diinginkan terjadi, kita khawatirnya ini akan diikuti oleh banyak remaja lain jika dibiarkan," bebernya.

Ketiga remaja ini kata Tajudin diberi pembinaan oleh aparat kepolisian soal aksi nekatnya tersebut. Selain itu, orang tua dari ketiga remaja ini juga dipanggil ke Mapolres Banjarbaru. "Kita juga memberikan sanksi tilang karena kondisi kendaraannya yang tidak lengkap serta juga tidak memiliki SIM," pungkasnya seraya mengimbau agar aksi seperti ini jangan ditiru. (rvn/ij/ram/ema) 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

EO Bisa Dijerat Sejumlah Undang-Undang

Rabu, 24 April 2024 | 08:00 WIB

Pengedar Sabu di IKN Diringkus Polisi

Rabu, 24 April 2024 | 06:52 WIB
X