Marbot Musala Ditemukan Tak Bernyawa, Kampung Sasirangan Geger

- Kamis, 10 Juni 2021 | 16:02 WIB
KANTONG MAYAT: Evakuasi jenazah Zulkifli di Kampung Sasirangan menuju kamar pemulasaran jenazah Rumah Sakit Ulin.
KANTONG MAYAT: Evakuasi jenazah Zulkifli di Kampung Sasirangan menuju kamar pemulasaran jenazah Rumah Sakit Ulin.

BANJARMASIN - Kampung Sasirangan geger. Kemarin (9/6) jam 3 sore, seorang marbot musala ditemukan tak bernyawa.

Namanya Zulkifli, 50 tahun, ditemukan di rumahnya di Jalan Seberang Masjid RT 6 Banjarmasin Tengah.

Sehari-harinya, ia mengurus musala di Jalan Pahlawan, tak jauh dari rumahnya.

Yang pertama kali menemukannya adalah sepupunya Haryan Effendi. Ditemukan dalam posisi telentang di samping kasur. Jasadnya sudah menguarkan bau tak sedap.

Bekerja sebagai penarik ojek, Effendi curiga karena sudah dua hari tak melihat sepupunya.

Ia pun memutuskan untuk mencarinya. "Saya panggil-panggil tak ada yang menjawab. Saya dorong pintunya, sudah seperti itu. Sudah membusuk," kata pria 63 tahun tersebut.

Dari penuturan warga, almarhum terakhir terlihat pada Senin (7/6) sore. Ia sedang makan di warung, persis di seberang tempat tinggalnya.

"Di warung, ia sempat mengeluh. Meminta jubahnya dilepaskan, katanya kesulitan. Tapi saat itu masih baik-baik saja," kisahnya.

"Selama ini, setahu saya hanya ada keluhan prostat. Terkadang kencingnya berdarah. Sudah sejak awal pandemi lalu," tambahnya.

Sebenarnya, disebut rumah pun kurang pas. Zulkifli tinggal di bangunan eks kantor sebuah PT. Ruangan disekat-sekat, di sebelahnya tinggal Effendi.

Meski bertetangga, Effendi mengaku tak pernah mencium bau yang aneh. "Tidak mencium sama sekali. Memang ada warga mengaku mencium. Tapi mengira bangkai binatang saja," tutupnya.

Ditemui di lokasi, Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah, Ipda I Gusti Ngurah Utama dan personelnya sedang olah TKP. Di sana ditemukan berbagai macam obat generik, salah satunya untuk batuk-batuk.

Jenazah kemudian dievakuasi ke kamar pemulasaran jenazah Rumah Sakit Ulin untuk pemeriksaan lanjutan. "Belum berani memastikan apa penyebab kematiannya. Sejauh ini masih diselidiki," kata Gusti. (lan/at/fud)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

EO Bisa Dijerat Sejumlah Undang-Undang

Rabu, 24 April 2024 | 08:00 WIB

Pengedar Sabu di IKN Diringkus Polisi

Rabu, 24 April 2024 | 06:52 WIB

Raup Rp 40 Juta Usai Jadi Admin Gadungan

Selasa, 23 April 2024 | 09:50 WIB

Masih Abaikan Parkir, Curanmor Masih Menghantui

Selasa, 23 April 2024 | 08:00 WIB
X