BANJARMASIN - Kapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin dilantik tak kunjung mendapat kepastian. Pemko pun siaga satu.
Berjaga-jaga bila pelantikan digelar mendadak. Contoh dengan mendekorasi Aula Kayuh Baimbai di Balai Kota Jalan RE Martadinata No 01.
"Entah pagi, siang, atau malam pelantikannya. Intinya kami siap-siap dulu," kata Kabag Tapem Setdako Banjarmasin, Dolly Syahbana.
Dolly mengaku tak bisa menduga-duga. Apa penyebab pelantikan menjadi berlarut-larut. Kabar terakhir yang ia terima, baru Kamis (17/6) orang Pemprov Kalsel bertolak ke Kementerian Dalam Negeri untuk mengurusnya.
"Hari ini mereka berangkat. Selain itu, tak ada ada informasi tambahan. Kami pun merasa digantung kalau begini," tambahnya.
Bagi urusan rumah tangga pemko, menyusun kursi dan menempel hiasan di dinding itu mudah. Yang sulit adalah memesan makanan dan minuman.
"Konsumsi tak mungkin bisa dipesan secara mendadak. Kami perlu tahu tanggal dan jamnya biar bisa disiapkan," jelasnya.
Padahal, pemenang pilkada sudah ditetapkan KPU pada 30 Mei lalu. "Kalau SK-nya sudah turun, pasti kawan-kawan wartawan langsung dikabari," janjinya.
Sebelumnya, wali kota terpilih, Ibnu Sina juga mengaku menunggu kabar pelantikan. Bersama wakilnya, Arifin Noor, ia mengaku sudah sangat siap.
"Kami bakal tancap gas seusai dilantik. Mengingat waktu bekerja yang tersisa teramat singkat, hanya 3,5 tahun," kata mantan anggota DPRD Kalsel tersebut. (war/fud/ema)
