Pemkab HSS Siap Bersinergi Bersama BBNNK Mewujudkan Desa Bersinar

- Senin, 28 Juni 2021 | 19:07 WIB
PERINGATAN : Pemkab HSS bersama BNNK HSS dan Forkopimda mengikuti peringatan HANI tahun 2021 secara virtual di ruang Media Center Setda. | FOTO: SALAHUDIN/ RADAR BANJARMASIN
PERINGATAN : Pemkab HSS bersama BNNK HSS dan Forkopimda mengikuti peringatan HANI tahun 2021 secara virtual di ruang Media Center Setda. | FOTO: SALAHUDIN/ RADAR BANJARMASIN

PROKAL.CO, KANDANGAN – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (Pemkab HSS) bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) setempat dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengikuti puncak acara peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2021 yang dibuka oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin secara virtual di ruang Media Center Sekretariat Daerah (Setda), Senin (26/6).

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda, Efran mengatakan sesuai instruksi Badan Nasional Narkotika (BNN), pemerintah daerah memiliki peran untuk mendukung pencanangan program Desa Bersinar (Bersih Narkoba).

“Mendukung Desa Bersinar Pemkab HSS siap melaksanakan kegiatannya,” ujarnya usai mengikuti peringatan.

Peran serta semua jajaran termasuk Pemkab HSS sampai ke tingkat desa sangat diperlukan untuk memberantas narkotika.

“Pemkab HSS bersama BNNK HSS siap bersinergi mendukung program Desa Bersinar ini,” ucapnya.

Pemkab HSS mengapresiasi dan mengucapkan selamat peringatan HANI tahun 2021.

“War On Drugs (Perang Melawan Narkoba) adalah semboyan untuk perang bersama memberantas narkotoka,” tegas Efran.

Sementara Kepala BNNK HSS, Agus Winarti mengucapkan terima kasih Bupati HSS Achmad Fikry dan Forkopimda yang bersinergi mendukung terwujudnya Kabupaten HSS yang bersih dari narkoba.

“Semoga sinergitas ini dapat kita wujudkan sampai ke desa menuju Desa Bersinar,” ujarnya.

Diharapkan semua elemen bergerak untuk menciptakan generasi yang unggul, sehat, dan cerdas tanpa narkoba.

Dalam peringatan HANI tahun 2021 secara virtual tersebut, pemerintah pusat menekankan agar mengajak masyarakat sampai ke desa-desa bersama menciptakan Indonesia bebas dari narkoba.

“Ada tiga strategi yang dicanangkan, pertama hard power approach, soft power approach dan smart power approach. Keseluruhan pendekatan ini kami harapkan akan bisa menekan angka penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” harapannya. (shn)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB
X