IBT Banua Innovation Baristand Industri Banjarbaru Diresmikan, Seleksi Tenan IBT 2021 Dimulai

- Jumat, 2 Juli 2021 | 08:03 WIB
SAMBUTAN: Kepala Pusat Industri Hijau Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri Kemenperin R Hendro Martono saat menyampaikan sambutan dan meresmikan IBT Banua Innovation Baristand Industri Banjarbaru.
SAMBUTAN: Kepala Pusat Industri Hijau Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri Kemenperin R Hendro Martono saat menyampaikan sambutan dan meresmikan IBT Banua Innovation Baristand Industri Banjarbaru.

BANJARBARU – Baristand Industri Banjarbaru, baru saja melaksanakan kegiatan Banua Berinovasi pada Kamis (24/6) secara online melalui aplikasi zoom. Acara ini diikuti oleh pelanggan jasa layanan balai, akademisi, PNS, mahasiswa dan IKM yang ada di Kalimantan Selatan.

Banua Berinovasi merupakan peleburan dari tiga agenda, yaitu Launching Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Banua Innovation, Pembukaan Seleksi Tenant IBT, dan temu pelanggan atau business gathering. Banua Berinovasi mengusung tema “Berinovasi Membangun Banua”.

Kepala Baristand Industri Banjarbaru Budi Setiawan mengatakan, Baristand Industri Banjarbaru bertujuan memberikan kemanfaatan yang lebih luas bagi masyarakat melalui pendirian Inkubator Bisnis Teknologi.

Banua Innovation dipilih sebagai nama IBT, dikarenakan IBT Banua Innovation akan fokus pada inovasi-inovasi baru yang dapat dikembangkan, untuk membangun Banua atau Kalimantan Selatan pada khususnya.

“Tanggal 24 Juni 2021 sebagai pembukaan kompetisi Banua Berinovasi yang merupakan sarana seleksi tenant IBT Banua Innovation. Para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah yang bergerak pada bidang pangan, sasirangan dan kerajinan diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berpartisipasi,” ujarnya.

Kepala Pusat Industri Hijau Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri Kemenperin R Hendro Martono pada opening speech menyampaikan untuk meningkatkan daya saing dan pemerataan industri, diperlukan beberapa strategi kunci. Strategi tersebut diantaranya penerapan industri hijau, industri strategis, industri berbasis 4.0, penggunaan produk dalam negeri, dan substitusi impor.

“Inkubasi teknologi melalui Banua Berinovasi ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian tersebut. Inkubasi untuk menciptakan industri yang tangguh dan berdaya saing sehingga industri akan menjadi kompetitif, produktif, efisien dan rendah emisi serta resilient terhadap krisis,” ujarnya.

Pendirian Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Banua Innovation oleh Baristand Industri Banjarbaru mendapat apresiasi luar biasa dari Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar.

Pasalnya, ini merupakan salah satu contoh Inkubator Bisnis Teknologi yang ada di Kalimantan Selatan, dan sangat mendukung IBT Banua Innovation dalam melaksanakan kompetisi seleksi tenant Banua Berinovasi sebagai salah satu penjaringan IKM untuk didampingi dan dibina sehingga dapat berkembang lebih baik.

“Harapannya, kegiatan ini akan mempercepat pertumbuhan dan kesuksesan bisnis IKM secara berkelanjutan. Outputnya, bisnis tersebut dapat menghasilkan keuntungan yang diinginkan dan mendorong kemajuan perekonomian Kalsel,” ujar Roy Rizali Anwar.

Pengenalan Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Banua Innovation lebih lengkap disampaikan oleh Ketua IBT Banua Innovation yaitu Ratri Yuli Lestari. 

IBT Banua Innovation fokus pada 3 sektor industri sebagai sasaran kegiatan yaitu pangan, sasirangan, dan kerajinan. Penentuan ini berdasarkan lima sektor industri utama dalam Making Indonesia 4.0. Industri ini juga mendorong perkembangan sektor ekonomi kreatif di Kalimantan Selatan.  Informasi lebih lengkap mengenai seleksi tenant IBT Banua Innovation dapat diakses melalui website resmi https://banuaberinovasi.kemenperin.go.id.

Ratri Yuli Lestari kembali mengimbau untuk mendaftar seleksi Tenant IBT. Peserta diharapkan untuk memperhatikan persyaratan dan kriteria yang ditentukan. Calon tenant harus memenuhi kriteria penilaian yang sudah ditentukan yakni, nilai inovasi /kebaruan; aspek keberlanjutan bisnis; memanfaatkan bahan baku dan proses yang ramah lingkungan; penggunaan SDA lokal/nilai TKDN; dampak/manfaat; kemutakhiran teknologi; penerapan teknologi industri 4.0 (nilai tambah).

IKM pangan, sasirangan dan kerajinan yang tertarik dapat melakukan pendaftaran dan mengunduh format proposal melalui akses link berikut : https://s.id/SubmitProposal_BanuaBerinovasi2021, https://s.id/Template_ProposalBanuaBerinovasi. 

Halaman:

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X