Di Lingkup Pemprov Kalsel, Pelamar CPNS dan PPPK Sudah 785 Orang

- Jumat, 9 Juli 2021 | 15:44 WIB
INCAR FORMASI: Tes seleksi CPNS tahun sebelumnya. Sejak dibuka pada 30 Juni lalu,  pelamar seleksi CPNS  mencapai 785 orang. | FOTO: DOK/JPG
INCAR FORMASI: Tes seleksi CPNS tahun sebelumnya. Sejak dibuka pada 30 Juni lalu, pelamar seleksi CPNS mencapai 785 orang. | FOTO: DOK/JPG

BANJARMASIN - Sejak dibuka pada 30 Juni lalu, hingga kemarin pelamar seleksi CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemprov Kalsel sudah mencapai 785 orang.

Kategori PPPK guru paling banyak dilamar. Jumlahnya mencapai 569 orang. Sedianya kuota di formasi ini jumlahnya sebanyak 1.690 formasi. Sementara untuk PPPK non guru yang formasinya sebanyak 206, pelamarnya baru 12 orang.

Sedangkan di formasi CPNS, pelamar yang sudah memasukkan semua dokumen melalui online, jumlahnya hanya sebanyak 204 pelamar. Kuota di formasi ini sendiri jumlahnya sebanyak 421 orang. Sebanyak 232 formasi di kategori tenaga kesehatan dan sebanyak 189 di kategori teknis. 

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalsel, Sulkan meyakini, pelamar akan terus bertambah jelang waktu pendaftaran berakhir. Batas lamaran masuk sendiri hingga 21 Juli mendatang. “Waktu masih panjang. Mugkin masih ada yang belum siap berkas,” sebutnya kemarin.

Dari 785 pelamar kemarin, Sulkan belum mau mengungkapkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mana yang paling banyak dilamar. “Nanti akan saya sampaikan, pendaftaran juga baru saja,” tukasnya.

Untuk diketahui, pada seleksi CPNS tahun 2019 lalu, pelamarnya mencapai belasan ribu. Dari jumlah itu hanya sekitar 9 ribu lebih yang lolos di seleksi administrasi. “Kami yakini pelamar tahun ini juga tinggi seperi tahun-tahun sebelumnya,” sebut Sulkan.

Pada seleksi CPNS dan PPPK tahun ini, Pemprov Kalsel kebagian jatah sebanyak 2.327 formasi. Khusus CPNS jumlahnya sebanyak 421 formasi. Meliputi kategori tenaga kesehatan sebanyak 232 formasi dan kategori tenaga teknis sebanyak 189 formasi.

Sementara di formasi PPPK, Kalsel mendapat jatah sebanyak 1.906. Rinciannya, di kategori tenaga kesehatan sebanyak 191 orang, di kategori tenaga teknis 25 orang dan di kategori guru sebanyak 1.690 formasi.

Tahun ini meski tetap difasilitasi, penyandang disabilitas porsinya masih terbilang kecil. Khusus di seleksi CPNS, kuotanya hanya 8 orang. Itu pun hanya di formasi tenaga teknis. Porsi besar hanya ada di jalur PPPK. Penyandang disabilitas boleh melamar di jabatan fungsional.

Di seleksi tahun ini, disediakan pula formasi khusus untuk penyandang disabilitas dan nilai cumlaude atau IPK minimal 3,51. Namun jumlahnya masih terbilang kecil. Untuk di kategori disabilitas ada sebanyak 8 orang, sementara nilai cumlaude lebih kecil, hanya 3 orang.

Delapan formasi khusus untuk disabilitas tersebut terdapat di Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan sebanyak 4 formasi, dua di Dinas Sosial, satu di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan satu di Badan Kepegawaian Daerah. Sedangkan tiga jatah cumlaude terdapat di Dinas Sosial dengan jumlah dua formasi, serta satu di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. (mof/ran/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Januari hingga Maret, 7 Kebakaran di Balangan

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:35 WIB

Warga HSU Dilarang Bagarakan Sahur Pakai Musik

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB

Wilayah Kalsel Rawan Diguncang Gempa

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:45 WIB
X