Awasi Protokol, Satpol PP pun Ikut Masuk Sekolah

- Jumat, 23 Juli 2021 | 10:43 WIB
PERKETAT PROTOKOL: Satpol PP mengawasi anak-anak mencuci tangan sebelum memasuki kelas. Satpol PP diperbantukan untuk mengawal pembukaan sekolah alias PTM. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN
PERKETAT PROTOKOL: Satpol PP mengawasi anak-anak mencuci tangan sebelum memasuki kelas. Satpol PP diperbantukan untuk mengawal pembukaan sekolah alias PTM. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Demi menjaga penerapan protokol kesehatan oleh guru dan siswa selama PTM berjalan, pemko akan menurunkan Satpol PP.

Polisi pamong praja itu akan berkeliling ke sekolah-sekolah. Kemarin (22/7) pagi, personel berjaga di depan gerbang SDN Karang Mekar 5 di Jalan Pangeran Antasari, Banjarmasin Timur.

Bukan hanya siswa, orang tua yang mengantar juga diberi pengarahan. Intinya, jangan sekali-sekali menurunkan masker.

Satpol PP juga membantu petugas sekolah untuk mengukur suhu tubuh pelajar, lalu mengarahkan mereka untuk mencuci tangan sebelum memasuki kelas.

Lucunya, beberapa orang tua yang tak mengenakan masker tampak canggung dan mencoba menghindari petugas.
Kasi Operasional di Dinas Satpol PP dan Damkar Banjarmasin, Fahmi Arif Ridha mengatakan, untuk kesadaran mengenakan masker saja masih rendah. "Tidak hanya orang tua, anaknya juga," ujarnya.

Melihat kenyataan itu, Fahmi menegaskan, pengawasan Satpol PP takkan dihentikan dalam waktu dekat.
“Kecuali pelanggaran prokes sudah bisa ditekan. Tapi pelanggar hanya kami berikan teguran lisan dan edukasi saja," tambahnya.

Bukan hanya SD, PAUD dan SMP juga akan masuk pengawasan. Terutama pada jam-jam masuk dan pulang sekolah.

Diakuinya, tak semua sekolah bisa diawasi. Lantaran keterbatasan anggota. Maka lokasi pengawasan dipilih secara acak. “Misalkan sehari sebelumnya ke sekolah-sekolah di kawasan Mulawarman. Hari ini ke kawasan Antasari,” sebutnya.

Sementara itu, orang tua siswa, Ragil Ayu Kartini memuji kinerja Satpol PP. Di tengah lonjakan kasus covid dan pembukaan sekolah, kehadiran Satpol PP membuatnya merasa aman.

"Jadi, pengawasan prokes bisa lebih intens. Tidak hanya dilakukan oleh guru saja. Lebih-lebih siswa seumuran SD memang memerlukan perhatian lebih," tutupnya. (war/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X