BANJARMASIN – Dikeluhkan masyarakat, PDAM Bandarmasih akhirnya membenahi manhole di sejumlah ruas jalan di Banjarmasin.
Banyak penutup manhole atau lubang perawatan jaringan perpipaan itu raib karena dicuri. Contoh di pertigaan Jalan Kol Sugiono, persis dekat lampu merah.
Dibiarkan menganga, sungguh membahayakan pengguna jalan. Apalagi bila berkendara pada malam hari.
Sebelumnya, lubang itu hanya ditandai dengan plang tanda parkir milik sebuah bank. Gunanya untuk memperingatkan pengendara.
Salah satu yang mengeluhkannya adalah Maulana. “Kalau belok kiri, dari sini kan bisa jalan terus. Bila tak berhati-hati, bisa menabrak plang atau terperosok ke lubang. Membahayakan sekali," kata pemuda 25 tahun itu.
Ia bertanya-tanya, kapan masalah ini diatasi. “Pengguna jalan di sini kan lumayan ramai. Harus secepatnya diperbaiki,” pintanya.
Saat dikonfirmasi, Humas PDAM Bandarmasih, Nor Wakhid menjamin lubang-lubang tersebut menjadi perhatian pihaknya.
“Untuk kesekian kalinya, tutup lubang berbahan besi itu dicuri. Pelakunya belum tertangkap,” jelasnya.
Disebutkannya, selama bulan Juni sampai Juli saja, sudah tujuh penutup lubang yang menghilang.
Tak ingin masalah ini terus berulang, PDAM berencana mengganti bahan penutup manhole. Dari semula besi menjadi cor semen beton.
Sebab, penutup logam bisa dijual ke pengepul. "Kalau pakai besi lagi, kemungkinan kembali terulang. Jadi mending diganti beton saja," jelasnya.
Namun, Wakhid meminta kesabaran masyarakat. Penggantian manhole takkan rampung dalam satu dua hari. Alasannya, lubang-lubang itu berada di jalan dengan lalu lintas padat.
“Selain itu, perlu pengukuran dan pengeringan. Yang pasti, tutup manhole itu akan kami ganti,” tegasnya.
Dia juga berharap masyarakat bisa membantu mengawasi. “Kalau melihat terjadi pencurian, segera lapor ke polisi. PDAM kan tak mungkin berjaga selama 24 jam di sana,” harapnya.
Pencurian itu jelas merugikan PDAM, dalam nominal yang tak sedikit. Satu penutup besi itu berharga sekitar Rp3,5 juta.
“Belum termasuk biaya penggantian dengan penutup beton ini,” timpal Senior Manajer Produksi dan Distribusi PDAM Bandarmasih, Walino. (war/fud/ema)
