BATU AMPAR - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) mempunyai posisi yang sangat penting sebagai salah satu bagian dalam upaya penanganan stunting.
Hal tersebut disampaikan Bupati Tala HM Sukamta saat hadir dalam pertemuan bulanan TP PKK, Selasa (27/7) di Gedung Serba Guna Desa Durian Bungkuk, Kecamatan Batu Ampar.
Sukamta mengatakan, generasi yang cerdas dan hebat sangat diperlukan untuk menghadapi zaman yang semakin maju, serta penuh dengan persaingan di era digital. Untuk memunculkan generasi yang berkualitas, ia mengimbau masyarakat agar menghindari pernikahan di bawah umur.
"Pernikahan dibawah umur akan berpotensi melahirkan generasi stunting, karena secara fisik organ reproduksinya belum siap untuk berproses. PKK melalui Dasawisma dapat melakukan pembinaan kepada masyarakat agar proses reproduksi dapat berlangsung pada usia reproduksi sehat," ujarnya.
Dia juga mengimbau kepada TP PKK desa agar meningkatkan koordinasi dengan kepala desa (kades) untuk melakukan program penanganan stunting melalui pendanaan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes).
"APBDes dapat digunakan untuk program penanganan stunting. Bu kades koordinasi saja dengan pak kades, APBDes kita mencukupi, bahkan se Kalimantan Selatan APBDes Tala termasuk yang terbesar," ucap bupati. (prokopim/mr-156)
