PELAIHARI – Hambatan dalam pengembangan potensi desa di Tanah Laut kini semakin mendapatkan pencerahan, dengan hadirnya Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek).
Posyantek akan memberikan pemecahan masalah para petani, peternak, atau pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) di bawah binaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tala dalam bentuk bimbingan teknis (Bimtek).
"Sejak tahun 2018 hingga saat kini, Posyantek sudah ada di 80 desa. Beragam solusi hadir untuk mempermudah produksi dan proses pengerjaan perkebunan," ungkap Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat diwakili Kepala Seksi Bina Pemberdayaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna Dinas PMD Tala Mochamat Tahir, baru-baru tadi.
Sepanjang tahun 2021, sudah ada 10 desa yang telah terbentuk Posyantek dan langsung mendapatkan Bimtek dari DPMD Tala.
Setelah diberikan Bimtek, sekaligus motivasi, terlihat perubahan dari semangat para pengurus . Terbukti dengan penghargaan yang diterima Tala sebagai juara kedua dalam Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Kalsel 2021, yaitu alat sadap pohon karet dari Desa Benua Tengah, Kecamatan Takisung.
Prestasi lainnya juga baru saja didapatkan Posyantek Langgeng Jaya dari Desa Bumi Jaya, Kecamatan Pelaihari, sebagai juara terbaik ketiga dalam lomba Posyantek Kalsel 2021.
Tidak hanya itu, kelima Posyantek juga telah berhasil membuat pesanan TTG Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) untuk fasilitas umum atas kerja sama Dinas Perindustrian Kalsel dengan Dinas Ketenagakerjaan dan Industri Tala. (diskominfo/mr-156)
