BANJARMASIN - Sedianya kelulusan tes administrasi seleksi CPNS di Pemprov Kalsel diumumkan kemarin. Namun, hingga pukul 18.00 Wita, website Badan Kepegawiaan Daerah (BKD) Kalsel tak memunculkan nama-nama peserta yang lulus.
Pengumuman sendiri memang dijadwalkan selama dua hari, yakni mulai kemarin sampai hari ini. “Saya menunggu sejak pagi. Namun tak ada muncul di website BKD Kalsel,” ujar Halimah, salah satu pelamar CPNS kemarin.
Dia bolak balik membuka website resmi BKD Kalsel demi melihat nama-nama peserta yang lulus di tahapan seleksi administrasi. Namun, tak menemukan menu pengumuman hasil seleksi. “Kabarnya kan hari ini dimulai pengumumannya, makanya saya sejak pagi terus memantau. Tapi ternyata tak muncul-muncul,” keluhnya.
Halimah sudah tiga kali lulus di tahapan seleksi administrasi. Namun selalu gagal di tahapan tes seleksi kompetensi dasar (SKD). Pengalaman sebelumnya tersebut menjadi modal di tes SKD nanti. “Makanya berharap lulus di tes administrasi dulu. Biar lebih mantap persiapan di tes SKD nanti,” tukasnya.
Hal serupa dikeluhkan Safitri, sudah hampir sepuluh kali dia memelototi website BKD Kalsel kemarin. Namun, pengumuman tak kunjung muncul. “Mungkin besok (hari ini). Tapi dari informasi kan mulai hari ini (kemarin). Makanya saya terus memantau,” katanya.
Di website resmi BKD Kalsel sendiri hanya terpampang menu peserta yang dinyatakan lulus tes kesehatan tahap I seleksi penerimaan calon peserta IPDN tahun 2021 yang diposting pada 28 Juli tadi. “Deg-degan juga menunggu hasil, apalagi pengumumannya belum ada,” tutur Fitri.
Untuk diketahui, dari total formasi CPNS di Pemprov Kalsel yang tersedia tahun ini sebanyak 421. Pelamarnya mencapai 4.987 orang. Sementara, kuota PPPK yang totalnya 1.906 formasi, pelamarnya mencapai 3.613 orang.
Belum munculnya hasil pengumuman seleksi administrasi di website resmi BKD Kalsel kemarin, tak direspon Kepala BKD Kalsel, Sulkan. Diminta penjelasannya berkali-kali, dia memilih bungkam.
Seperti diketahui, usai pengumuman seleksi administrasi, Badan Kepegawaian Negara (BKN) memberi kesempatan masa sanggah jika ada pelamar yang merasa ada kejanggalan dalam tahapan seleksi administrasi. Tahapannya dari tanggal 4 sampai 13 Agustus mendatang.
Sanggahan bisa didaftarkan apabila kesalaham bukan dari pelamar. Misalnya terkait kesesuaian persyaratan umum dan khusus yang ditetapkan instansi, dokumen, atau verifikasi lainnya. Namun, sanggahan bisa saja ditolak jika kesalahan tersebut bersumber dari pendaftar dan bukan berasal dari sistem atau instansi. (mof/ran/ema)
