BANJARBARU - Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah, Senin (10/8) menghadiri peletakan batu pertama pembangunan kelas dan asrama santri di Pondok Pesantren Al Falah Putra Banjarbaru.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov Kalsel Drs H Muhammad Tambrin Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Banjarbaru Drs H Abdul Basit, Ketua Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Al Falah KH Nursyaid Ramli Lc, Camat Liang Anggang, Lurah landasan Ulin Tengah, Danramil Liang Anggang, Kapolsek Landasan Ulin Barat dan undangan lainnya.
_18.jpg)
Ketua Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Al Falah KH Nursyaid Ramli Lc selaku Ketua Pemulihan Pasca Kebakaran Pondok Pesantren Al Falah Putra, mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Banua yang telah membantu percepatan pembangunan kembali ruang kelas dan asrama Santri usai terbakar beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah MSi bersyukur dalam waktu yang tidak lama, pembangunan kembali ruang kelas dan asrama santri sudah bisa dimulai.
_18.jpg)
Disampaikannya, bangunan yang akan di bangun nanti akan lebih besar. Dari yang sebelumnya 12 kelas bertambah menjadi 18 kelas. "Asramanya juga bertambah," ucapnya.
Dia berharap, proses pembangunan dapat selesai tepat waktu atau lebih cepat dari perencanaan. Sehingga proses belajar mengajar tidak lama terganggu. "Pembangunan ruang kelas dan asrama direncanakan 10 bulan selesai, dengan memakai dana sekitar Rp7,8 miliar," pungkasnya. (ris/bin/ema)
