Detik-detik peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-76 di Kalsel akan digeber mulai pukul 08.00 Wita pagi ini. Dilaksanakan dengan jumlah terbatas, upacara peringatan digeber di Halaman Setdaprov Kalsel Banjarbaru.
***
Sekretaris pelaksana, Heriansyah mengungkapkan, jumlah peserta upacara tak lebih dari 30 orang. Jumlah ini berbeda jauh jika dibandingkan saat upacara tahun lalu. “Sesuai instruksi, jumlah peserta tahun ini dibatasi karena kita masih dalam kondisi pandemi,” terangnya kemarin.
Meski jumlah peserta dibatasi, namun para anggota pasukan pengibar bendera tetap berjumlah delapan orang. Jumlah ini berbeda dengan tahun lalu. Kala itu pasukan pengibar bendera hanya tiga orang. Sisanya hanya berada dibarisan.
Untuk menghindari penularan Covid-19 dan memastikan penerapan protokol kesehatan ketat. Para pasukan pengibar bendera akan ada jarak antar anggota. “Jaraknya 2 meter antar anggota,” sebut Kepala Kesbangpol Kalsel itu.
Dia menambahkan, semua pasukan pengibar bendera hari ini juga telah menjalani karantina yang sebelumnya sudah menjalani rapid tes. “Tak hanya berjarak. Semua anggota pengibar bendera akan menggunakan masker,” terangnya.
Tahun lalu, usai pelaksanaan upacara pengibaran bendera Merah Putih, Pemprov Kalsel juga menyerahkan hadiah lomba yang digelar untuk memeriahkan HUT RI. Tahun ini, Heri menegaskan tak ada lomba yang digelar.
Usai upacara yang akan dipimpin Pj Gubernur Kalsel, Safrizal ZA, kegiatan hanya akan dilanjutkan mengikuti peringatan upacara di Istana Negara secara virtual di lobi Setdaprov Kalsel. “Nanti dilanjutkan mengikuti upacara bendera secara virtual, pesertanya pimpinan Forkompinda Kalsel dan terbatas untuk menerapkan protokol kesehatan,” tandasnya.
Koordinator pelatih pasukan pengibar bendera, Letda Inf Gunadi mengatakan, seusai instruksi Mendagri dan Staf Kepresidenan, jumlah tiap pasukan pengibar bendera tak utuh dengan formasi 17, 8, 45.
Namun untuk pasukan 8 atau pengibar bendera akan tetap dipertahankan. Mereka nantinya akan diapit oleh empat angkatan yakni Angkatan Darat, Laut, Udara dan Kepolisian. “Kalau tahun lalu jarak per orang 1 meter, tahun ini ditambah menjadi 2 meter,” ujar Gunadi. (mof/ran/ema)
