KOTABARU - Walau hujan deras mengguyur Desa Dirgahayu, Kecamatan Pulau Laut Utara, namun proses pengibaran bendera merah putih tetap terlaksana dengan penuh khidmat.
Hal itu dilakukan demi menghormati jasa pahlawan, sekaligus memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 76 tahun, Selasa (17/8).
Karena masih situasi pandemi Covid 19, pelaksanaan upacara digelar dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Tanah becek akibat hujan mengotori alas kaki peserta upacara, yang terdiri dari anak-anak sekolah dasar hingga orang-orang tua, namun tidak membuat berkurangnya semangat mereka.
Ahmad Fauji Ramadani, Ketua Karang Taruna Simpang Karya mengatakan, bahwa pelaksanaan upacar 17 Agustus ini sungguh berbeda. Ini pertama kali mereka lakukan. "Peran pemuda untuk kemajuan bangsa sangat diperlukan, kepada seluruh masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan di tengah situasi pandemi Covid-19," ucap Fauji.
Millah, ketua RT 19, juga sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh pemuda karang taruna dan masyarakat ini. "Hal ini menjadi bukti nyata, bahwa persatuan dan kesatuan masih tetap terjaga dengan baik," jelas Millah.
Selain pelaksanaan upacara, mereka juga menampilkan senam kreasi kemerdekaan di akhir acara. (mr-155)
