Bakal Kembali Dua Arah, Portal Baja Tetap Dipasang

- Kamis, 2 September 2021 | 17:08 WIB
RUSAK MELULU: Portal Jembatan Alalak 2 berkali-kali patah karena ditabrak oleh truk yang nekat melintas. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN
RUSAK MELULU: Portal Jembatan Alalak 2 berkali-kali patah karena ditabrak oleh truk yang nekat melintas. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN – Jembatan Sungai Alalak hampir rampung. Maka, arus lalu lintas di kawasan itu bakal dikembalikan seperti semula.

Contoh Jalan Cemara Ujung. Selama proyek itu dikerjakan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XI, maka jalan di Banjarmasin Utara itu diubah menjadi satu arah untuk mengurangi kemacetan.

Dinas Perhubungan Banjarmasin berencana mengembalikannya seperti semula menjadi dua arah. Hal serupa juga berlaku untuk Jalan Tembus Perumnas.

Kabid Lalu Lintas di Dishub Banjarmasin, Slamet Begjo mengatakan, ketika jembatan baru sudah bisa dilintasi, artinya Jembatan Alalak 2 hanya akan menjadi rute alternatif.

“Maka arus lalu lintas di Jalan Cemara Ujung bisa dikembalikan seperti semula,” jelasnya kemarin (1/9).

Tapi Dishub takkan terburu-buru. Karena Jalan Cemara Raya dan Jalan Adhyaksa tetap diberlakukan satu arah.

“Termasuk di Bundaran Kayu Tangi, di sana tidak ada perubahan," tekannya.

Ditanya kapan perubahan ini mulai berlaku, Dishub menunggu peresmian dan pembukaan jembatan senilai Rp278 miliar tersebut.

“Informasinya kan pertengahan September selesai. Nanti dirapatkan di forum LLAJ. Terkait bagaimana pola lalu lintas yang pas untuk diterapkan," tambahnya.

Satu lagi, meski arus lalu lintas di perbatasan Banjarmasin dan Barito Kuala itu kembali seperti semula, Slamet menegaskan, portal baja untuk pembatas ketinggian kendaraan di Jembatan Alalak 2 menuju Terminal Handil Bakti tidak akan dilepas.

Alasannya, demi keamanan. Agar jembatan tua itu tak kelebihan beban dari truk-truk yang nekat melintas.
Dia juga menjamin, tetap akan ada petugas yang berjaga di sana. “Nanti diawasi bareng sama kawan-kawan dari Satlantas,” tutupnya.

Warga Handil Bakti, Raha mengaku tak sabar ingin melintasi jembatan tersebut.

“Beberapa hari terakhir sudah diuji coba. Melihatnya saja sudah senang,” ujarnya. “Karena kami sudah bersabar selama dua tahun terakhir. Berjibaku dengan kemacetan dari Handil Bakti sampai Cemara,” tuturnya. (war/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB
X