Layang-Layang Ganggu Jaringan PLN

- Sabtu, 4 September 2021 | 10:26 WIB
SUNGGUH MENGASYIKKAN: Warga bermain layang-layang di Sungai Andai, kemarin (3/9). Bukan hanya anak kecil, orang dewasa pun menggemarinya. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN
SUNGGUH MENGASYIKKAN: Warga bermain layang-layang di Sungai Andai, kemarin (3/9). Bukan hanya anak kecil, orang dewasa pun menggemarinya. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN – Bagi yang gemar bermain layang-layang, berhati-hatilah dengan kabel listrik. Apalagi bila bermain di kawasan perkotaan. Selain membahayakan nyawa, juga mengganggu jaringan listrik permukiman.

Manajer PLN ULP (Unit Layanan Pelanggan) Lambung Mangkurat, Windy Lestari menjelaskan, jaringan kabel listrik bertegangan 20.000 volt yang membentang di tiap sudut kota sangat sensitif.

Sedikit saja tersentuh, maka alirannya akan terganggu. Saking sensitifnya, apapun yang menyentuh kabel bertegangan tinggi itu bisa membuat layanan listrik di kawasan sekitarnya padam.

“Apalagi sekarang lagi ramai-ramainya permainan layangan,” ungkapnya, kemarin (3/9).

“Mengantisipasinya, setiap hari kami patroli jaringan. Ketika ada benang atau layangan yang tersangkut di kabel jaringan, maka langsung dibersihkan,” tambahnya.

Namun, di luar musim layangan pun, PLN menghadapi masalah rutin. Seperti pohon yang terlalu rimbun atau binatang yang menjadikan kabel sebagai lintasannya.

"Contoh di kawasan Sungai Andai. Listrik sering padam gara-gara banyak monyet, burung, musang tupai yang menaiki kabel jaringan di sana," bebernya.

Windi juga meminta warga berhati-hati saat memancing, menebang pohon atau membakar sampah di bawah kabel.

"Perhatikan jarak aman, minimal tiga meter dari jaringan PLN. Termasuk ketika mendirikan bangunan, memasang baliho atau umbul-umbul," tutupnya. (war/fud/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X