Daerah Pesisir Kalsel Waspadai Cuaca Ekstrem

- Selasa, 7 September 2021 | 13:26 WIB
RAWAN: Perkampungan pesisir laut di Kalsel. \ FOTO: IST
RAWAN: Perkampungan pesisir laut di Kalsel. \ FOTO: IST

BANJARBARU - Dalam beberapa hari terakhir intensitas hujan di sejumlah wilayah di Kalsel cukup tinggi. Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor memprakirakan kondisi ini akan terjadi hingga beberapa hari ke depan.

Prakirawan Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor, Uli Mahanani mengatakan, wilayah yang perlu mewaspadai cuaca saat ini ialah daerah pesisir seperti Kotabaru dan Tanah Bumbu.

"Karena di daerah ini masih dapat berpotensi hujan dengan intensitas sedang yang dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang. Sedangkan, wilayah Kalsel lainnya berpotensi hujan ringan," katanya, kemarin.

Dia mengungkapkan, intensitas hujan meninggi dalam beberapa hari terakhir dikarenakan adanya gelombang atmosfer yang aktif di wilayah Kalimantan Selatan. "Gelombang ini mendukung pertumbuhan awan hujan," ungkapnya.

Selain gelombang atmosfer, Uli menyebut, fenomena lain yang membuat cuaca akhir-akhir ini tidak bersahabat ialah labilitas lokal yang kuat mendukung proses konvektif pada skala lokal di wilayah Kalsel. Kemudian disertai dengan kelembaban udara pada lapisan rendah yang tinggi.

"Kemudian ditambah lagi dengan adanya daerah sirkulasi tertutup (Eddy) di Kalimantan Barat yang menyebabkan terbentuknya pola angin konvergensi (pertemuan angin) di wilayah Kalsel yang juga mendukung pertumbuhan awan," sebutnya.

Sementara itu, melihat curah hujan yang meninggi beberapa hari terakhir, Dinas Sosial (Dinsos) Kalsel mulai bergerak menyiapkan langkah penanganan apabila terjadi bencana alam.

Sekretaris Dinsos Kalsel, Diyah Anur Yani mengatakan, Pemprov Kalsel akan mendukung dan mendampingi kabupaten/kota yang daerahnya tertimpa bencana alam.

“Apabila masuk kategori awal masih ditangani oleh kabupaten/kota dan provinsi tetap mendukung. Tapi, apabila kategori tanggap darurat baru dari pusat bisa membantu,” katanya.

Ditambahkannya, Dinsos Kalsel beserta tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) akan selalu bersiaga. Terlebih, cuaca dalam beberapa hari terakhir tidak menentu.

Sementara itu, Kepala Seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Dinsos Kalsel, Achmadi menuturkan, langkah cepat yang diambil ketika cuaca mulai mengkhawatirkan ialah memperkuat logistik di gudang setempat.

“Seperti, makanan siap saji, makanan tambahan anak, sandang, lauk pauk, keperluan keluarga, kasur dan terpal,” kata Achmadi.

Disamping itu, pihaknya juga akan mendekatkan bantuan ke kantong-kantong logistik di Dinsos kabupaten/kota yang sering terdampak banjir dengan bantuan lauk pauk.

Kemudian juga, mempersiapkan Tagana, pelopor perdamaian, pendamping PKH dan relawan sosial lainnya untuk membantu posko-posko bilamana terjadi bencana.

Halaman:

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Januari hingga Maret, 7 Kebakaran di Balangan

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:35 WIB

Warga HSU Dilarang Bagarakan Sahur Pakai Musik

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB

Wilayah Kalsel Rawan Diguncang Gempa

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:45 WIB
X