Shafa Nur Anisa, Putri Cilik Kalsel 2021 dari Tapin

- Jumat, 17 September 2021 | 13:38 WIB
MEMBANGGAKAN: Shafa Nur Anisa berhasil memborong tiga gelar pada Pemilihan Putri Cilik Kalsel 2021. | FOTO: IST
MEMBANGGAKAN: Shafa Nur Anisa berhasil memborong tiga gelar pada Pemilihan Putri Cilik Kalsel 2021. | FOTO: IST

Shafa Nur Anisa menorehkan prestasi membanggakan untuk Kabupaten Tapin. Ia berhasil meraih terbaik pada pemilihan Putri Cilik Kalimantan Selatan 2021. Seperti apa perjuangannya?

-- Oleh: RASIDI FADLI, Rantau

Minggu 12 September tadi merupakan hari yang bahagia buat Shafa Nur Anisa. Remaja berumur 12 tahun ini berhasil jadi yang terbaik pada pemilihan Putri Cilik Kalsel 2021.

Tak tanggung-tanggung ada tiga gelar diborongnya. Gelar utama sebagai putri cilik Kalsel 2021, putri cilik Kalsel Sosial Media 2021, dan putri cilik Kalsel Favorit 2021.

Shafa begitu panggilan akrabnya, sempat tidak menyangka dirinya bisa meraih yang terbaik. Menurutnya persaingan antar peserta begitu ketat. Dari segi bakat maupun lenggok di catwalk semua peserta sangat bagus."Tapi Alhamdulillah saya jadi terbaik pada pemilihan bergengsi ini," jelas dara kelahiran 7 Agustus 2008 silam.

Dia mengakui perjalanan untuk menang dalam pemilihan ini cukup berliku. Sebelum ikut karantina dan malam grand final, dia terlebih dahulu membuat beberapa video promosi.

"Persiapan juga sangat intensif, mulai berlatih publik speaking, catwalk maupun pengetahuan lainnya," tutur putri tunggal pasangan Achmad Ebet Riadi dan Fathurrahmah ini. Belum lagi menjawab pertanyaan-pertanyaan dari juri.
.

"Jujur saat menjawab pertanyaan sedikit tegang, tapi alhamdulillah bisa dengan lancar, karena sebelumnya memang giat belajar," beber siswi Kelas 6 SDN Rangda Malingkung 1.

Pengalaman yang tidak bisa dilupakan yakni saat karantina. Banyak yang dipelajari di sana mulai dari beauty class, publik speaking, personal branding, catwalk dan pageant dan deep interview."Banyak ilmu yang saya dapatkan," akunya.

Prestasi yang diraih terasa spesial buat Shafa, karena baju yang dipakainya saat malam grand final, merupakan desain dari ibunya."Sangat berterimakasih kepada kedua orang tua dan masyarakat Tapin yang sudah membantu sekaligus mendukung saya," ungkapnya.

Lantas bagaimana persiapan mewakili Kalsel tingkat Nasional pada ajang yang sama, Shafa mengaku akan lebih giat belajar. Terutama dalam pengetahuan umum."Yang lebih penting, belajar dengan tekun bahasa Inggris," tutur pemmbaca buku dan penghobi olahraga ini.

Sementara Achmad Ebet Riadi, merasa bangga atas prestasi yang diraih putri semata wayangnya. Apalagi prestasi ini mengharumkan Bumi Ruhuy Rahayu."Kedepannya semoga Shafa bisa terus mengukir prestasi yang terbaik bagi keluarga maupun Banua," jelasnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian (Kabag) Protokol dan Publikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Tapin ini menceritakan anaknya memang sering berprestasi.

"Dari kelas 1 sampai 6 selalu juara kelas, pernah juga juara fashion pemanfaatan barang bekas se-Tapin, pernah juara tiga lomba etnik budaya se-Kalsel dan banyak lagi yang lainnya," tuturnya yang mengatakan sebagai orang tua, ia dan istrinya selalu mendukung penuh aktivitas positif Shafa.(by/ran)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB
X