Surat Izin Kedaluwarsa, Bukaan Lahan Milik Koperasi Disetop

- Senin, 20 September 2021 | 16:23 WIB
TUNJUKAN PETA: Pihak koperasi unit desa (KUD) Karyanata saat menunjukkan peta wilayah lahan yang dimilikinya di hutan Batu Harang, Desa Mangunang, Kecamatan Haruyan, Hulu Sungai Tengah (HST) kepada Tim PAM Obvit Polda Kalsel, Jumat (17/9) lalu.
TUNJUKAN PETA: Pihak koperasi unit desa (KUD) Karyanata saat menunjukkan peta wilayah lahan yang dimilikinya di hutan Batu Harang, Desa Mangunang, Kecamatan Haruyan, Hulu Sungai Tengah (HST) kepada Tim PAM Obvit Polda Kalsel, Jumat (17/9) lalu.

BARABAI - Persoalan pembukaan lahan yang diduga untuk jalan hauling di hutan Batu Harang, Desa Mangunang, Kecamatan Haruyan, Hulu Sungai Tengah (HST) terungkap.

Yang membuka lahan koperasi unit desa (KUD) Karyanata. Koperasi desa setempat mengklaim memiliki lahan di hutan itu sebanyak 100 hektare.

Ketua koperasi, Raniansyah tak menampik jika pihaknya sedang melakukan pembukaan lahan dengan alat berat. “Tapi sudah kita tarik alat beratnya,” ujarnya, Jumat (17/9) lalu.

Untuk apa pembukaan jalan ini? Pihak koperasi tak menjawab tegas. “Belum tau lagi ini, soalnya masih ada masalah izin antara koperasi dan PT Antang Gunung Meratus,” jawabnya.

Koperasi mengklaim memiliki izin perjanjian karya pengusaha pertambangan batubara (PK2B) di lahan itu. Namun saat diperiksa, izin tersebut kedaluwarsa sejak 2001.

“Izin aktivitas tambang milik koperasi sudah mati, dan aktivitas pembukaan lahan ini tidak ada izin resmi,” kata Kanit II Waster PAM Obvit Polda Kalsel, Kompol Rokhim S.

Tim Advokat PT Antang Gunung Meratus sudah memastikan, jika wilayah operasional koperasi di luar koordinat konsesi perusahaan. Pihaknya langsung turun ke lokasi setelah mendapat informasi dari masyarakat.

“Tapi tetap operasionalnya melintasi wilayah PK2B perusahaan. Karena melakukan penambangan itu ada prosesnya. Kita komitmen menghindari penambangan yang illegal,” kata Kuasa Hukum, Suhardi, Minggu (19/9). (mal/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Sepeda Motor Dikembalikan Sindikat Penipu

Senin, 15 April 2024 | 15:15 WIB

Lima Rumah Hangus di Lok Bahu, Polisi Selidiki

Sabtu, 13 April 2024 | 15:35 WIB

Pemotor Tewas Akibat Sopir Bus Mabuk Arak

Selasa, 9 April 2024 | 18:30 WIB
X