KURAU - Anang Aini (64), warga Desa Bawah Layung RT 06 RW 03, Kecamatan Kurau, sempat dinyatakan hilang sejak Senin (20/9), ketika mencari ikan di muara laut Desa Bawah Layung.
Sejak dinyatakan hilang pada Senin malam, tim gabungan Basarnas, BPBD Tanah Laut, Satpol PP dan Damkar Tanah Laut serta Relawan Remaja Tanah Laut (R2T) dan warga setempat langsung melakukan pencarian dengan mengerahkan sejumlah perahu untuk menyisir muara laut wilayah Kurau. Pencarian terus dilanjutkan pada pagi hari dan akhirnya membuahkan hasil.
Korban ditemukan tak bernyawa tersangkut di dalam jaring miliknya, tidak jauh dari perahu yang ia gunakan ketika berangkat mencari ikan, Selasa (21/9) pagi.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar satu kilometer dari daratan Desa Bawah Layung," sebut Pani, salah satu relawan yang turut mencari korban. Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka di Desa Bawah Layung, Kecamatan Kurau.
Menurut Kepala BPBD Tanah Laut Syahrudin, korban berangkat mencari ikan atau merempa sehabis salat subuh dengan menggunakan perahu (jukung) bermesin.
"Korban biasanya pulang ketika tengah hari, saat ditunggu keluarga korban, korban tidak kunjung datang," sebutnya. (sal/tof/ema)
