CIKARANG - Barito Putera mengalami krisis poin. The Yellow Rivers kembali harus pulang dengan kepala tertunduk usai dikalahkan Tira Persikabo dengan skor telak 0-3 pada lanjutan pekan ke-4 Liga 1 2021 di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Kamis (23/9) petang.
Pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman mengeluhkan penalti yang menyebabkan gol pertama bagi Tira. Menurutnya, penalti tersebut langsung memengaruhi jalannya laga. Mental tim polesannya langsung down.
"Sebenarnya kami bisa memberikan perlawanan di awal laga. Namun semua berubah setelah terjadinya penalti. Itu memengaruhi kami. Seperti di babak kedua, begitu mudah kami kebobolan dua gol," kata pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut.
Djanur juga menyoroti kegagalan anak asuhnya dalam memaksimalkan peluang. "Begitu banyak kami menciptakan peluang. Namun, tidak ada yang berbuah gol," ucapnya.
Tampil lepas sejak peluit mulai dibunyikan, Barito sebenarnya mampu mengimbangi permainan Tira di awal laga.
Lawan terlebih dahulu membuka peluang melalui dua shot on target yang diciptakan Andre Oktaviansyah pada menit 8, serta Ciro Alves semenit kemudian. Beruntung, kesigapan Aditya Harlan di bawah mistar membuat gawang Barito masih tetap aman.
Barito merespons dengan menciptakan peluang emas pada menit 9. Rafinha yang memenangi duel sprint dengan bek Tira, melepaskan tendangan keras membentur tiang. Begitu pula dengan tendangan kaki kiri sang kapten, Rizky Pora yang juga membentur tiang pada menit 15.
Petaka bagi Barito hadir pada menit 44. Dandi Maulana dianggap melakukan blok dengan menggunakan tangan di kotak terlarang. Tak ayal, wasit menunjuk titik putih. Meski mendapat protes, wasit tidak bergeming dengan keputusannya.
Ciro Alves yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan baik dengan mengirimkan bola ke sudut gawang yang tidak mampu dihalau Aditya Harlan. Gol tersebut menandai akhir babak pertama.
Di babak kedua, Barito coba meningkatkan intensitas serangan guna mencari gol penyeimbang. Strategi tersebut justru menjadi bumerang. Ketidaksigapan dalam mengantisipasi serangan balik membuat The Yellow Rivers harus kembali kebobolan pada menit 47.
Penetrasi Roni Sugeng ke jantung pertahanan Barito diakhiri dengan mengirimkan umpan manja kepada Dimas Drajad. Lantas dengan cerdik mengecoh satu pemain sebelum menceploskan bola ke gawang Adit.
Penderitaan Barito tidak berhenti sampai di situ. Menit 56, Tira kembali menambah gol. Lagi-lagi Dimas Drajad dan Ciro Alves menjadi momok pertahanan The Yellow Rivers. Pergerakan Dimas diakhiri dengan umpan terukur kepada Ciro yang dengan tenang menceploskan bola, sekaligus membuat Adit memungut bola tiga kali dari gawangnya.
Kekalahan ini membuat Barito menjadi juru kunci klasemen sementara. Dari empat laga, hanya mampu meraih satu poin. Sedangkan Tira hingga berita ini diturunkan nangkring di urutan kelima dengan 5 poin.(bir/dye/ema)
