Pasien Covid Banyak yang Sembuh, jadi Kabar Baik di Tengah Hari Jadi Banjarmasin

- Sabtu, 25 September 2021 | 06:22 WIB
ISOLASI TERPADU: Perawat isoter mengecek kesehatan pasien yang sedang dikarantina di fasilitas di Jalan Batu Besar itu, foto diambil beberapa waktu lalu. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN
ISOLASI TERPADU: Perawat isoter mengecek kesehatan pasien yang sedang dikarantina di fasilitas di Jalan Batu Besar itu, foto diambil beberapa waktu lalu. | FOTO: WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN – Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Machli Riyadi menyebutkan sekarang hanya tersisa 259 kasus aktif COVID-19 di ibu kota provinsi ini.

Rinciannya, 32 orang sedang isolasi mandiri (isoman) di rumah dan satu orang dikarantina di gedung isolasi terpadu (isoter). Selebihnya, 227 orang masih dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan.

“Seperti di Ulin dan rumah sakit lainnya,” ujar Juru Bicara Satgas COVID-19 Banjarmasin itu Jumat (24/9).
Tapi baginya kabar terbaik datang dari Rumah Sakit Sultan Suriansyah. Di rumkit milik pemko itu, fasilitas khusus covid-nya sudah kosong.

“Dari 125 tempat tidur, alhamdulillah tak ada lagi yang dirawat. Sudah empat hari ini kosong,” tambahnya.

Tapi ia meminta masyarakat jangan lengah. Vaksin dan prokses tetap benteng terbaik. “Agar tak ada lagi yang kembali ke rumah sakit,” tegasnya.

Baginya, ini menambah kebahagiaan masyarakat Banjarmasin yang sedang merayakan hari jadi kota ke-495 tahun.
Di sisi lain. Dengan adanya data terbaru itu, Machli menilai ini juga menjadi prestasi yang luar biasa, mengingat saat ini Banjarmasin merayakan hari jadi ke- 495.

Dikonfirmasi terpisah, Pelaksana tugas (Plt) Direktur RSUD Sultan Suriansyah, M Syaukani membenarkan klaim Dinkes. “Kemarin dari 125 bed, tersisa dua pasien. Sekarang sudah kosong sama sekali,” ungkapnya. (war/fud/ema)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

X