AMUNTAI - Warga Desa Tapus Dalam, Kecamatan Sungai Pandan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), dibuat heboh dengan temuan kendaraan dan mayat seorang pria di tepi jalan penghubung berbatasan dengan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Sabtu (25/9).
Warga yang menemukan mayat sudah kaku itu segera melapor ke pihak berwajib. Warga khawatir, mayat tersebut korban pembunuhan.
Jeda beberapa menit, anggota Unit Laka Lantas Polres HSU tiba di Desa Tapus Dalam RT 02 untuk melakukan olah TKP. Hasil lapangan, korban diduga mengalami laka tunggal. Hal itu dikuatkan dengan temuan bercak darah dan lecet pada pohon yang ditabrak sebelum masuk ke dalam rawa, sampai akhirnya ditemukan warga.
Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan SIK melalui Kasat Lantas AKP Jumadiono mengatakan, korban diketahui bernama Nurbik (45), warga Kabupaten HST. "Sempat diduga korban pembunuhan, namun hasil olah TKP dan keterangan saksi di lokasi menunjukkan korban mengalami kejadian laka tunggal," terangnya.
Nurbit mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam Nopol DA 3794 EE menuju Barabai dari HSU dengan kecepatan sedang. Saat sampai di TKP, ia melewati tikungan. Tiba-tiba motornya oleng dan keluar jalur, mengakibatkan korban kehilangan kendali.
Saat oleng, motor sempat menabrak pohon di bahu jalan kanan, hingga korban jatuh ke kanan. "Dilakukan visum di RSUD Pambalah Batung Amuntai, hasilnya terdapat luka pada hidung dan mulut mengeluarkan darah, serta memar pada bagian mata kanan dan kiri," ucapnya. (mar/ema)
