Tahun Depan, Kalsel Siap Sambut Ribuan Tamu

- Selasa, 28 September 2021 | 15:29 WIB
Plt Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Mustajab
Plt Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Mustajab

BANJARBARU - Setelah 50 tahun lebih, akhirnya Kalimantan Selatan ditunjuk menjadi tuan rumah festival keagamaan Islam: Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-29 pada 2022.

Melalui kegiatan itu, Plt Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Mustajab mengatakan, Kalsel akan menyambut ribuan tamu pada tahun depan.

"Ini acara besar yang diikuti oleh 34 provinsi. Setiap provinsi akan mengirimkan 50 sampai 100 orang. Jadi ada ribuan orang yang akan datang," katanya, kemarin.

Banyaknya tamu yang datang menurutnya akan memicu pergerakan ekonomi Kalsel. Karena, ada banyak hal yang diperlukan oleh para kafilah MTQ dan ofisial nantinya. "Salah satunya tempat penginapan, seperti hotel akan penuh semua," ujarnya.

Dia mengungkapkan, MTQ Nasional rencananya digelar pada bulan Agustus. Festival ini mendapatkan anggaran Rp63 miliar dari APBD Pemprov Kalsel.

Dalam pelaksanaannya nanti, venue yang disediakan sebanyak 13. Tersebar di Kota Banjarbaru dan Banjarmasin. Serta, Kabupaten Banjar. "Rencananya dibuka oleh Presiden Joko Widodo dan ditutup Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Pusat acaranya di Masjid Al Karomah Martapura," tambah Mustajab.

Untuk memberikan kenang-kenangan kepada para tamu, dia menyampaikan, akan ada 5 ribu souvernir khas Kalimantan Selatan yang dibagikan. "Nanti UMKM di Kalsel bisa lebih digalakkan produksinya untuk mengisi permintaan souvernir MTQ," ucapnya.

Souvernir khas Kalsel seperti purun dan lainnya dari kabupaten/kota di Kalsel diharapkan juga bisa mengisi penyediaan sovenir nantinya. "Polanya masih kita pertimbangkan juga nanti, kalau perlu memang dari pemerintah kabupaten/kota bisa mengirimkan souvernir andalan mereka," ujar Mustajab.

Lalu bagaimana jika nantinya pandemi Covid-19 masih melanda? Dia menuturkan, berdasarkan arahan Kementerian Agama MTQ tetap digelar secara tatap muka. Namun, dengan protokol kesehatan ketat.

Terbaru ujar Mustajab, gelaran Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke-26 di Maluku Utara juga dilaksanakan dengan normal dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Kalau pada 2020 tadi bisa menggelar secara normal dengan protokol kesehatan ketat, apalagi MTQ di Kalsel pada 2022 nanti. Harapan kita tentunya kasus Covid-19 di Kalsel bisa benar-benar melandai," paparnya.

Sementara itu, rencana Kalsel menjadi tuan rumah MTQ Nasional disambut gembira oleh BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kalsel.

Sekretaris BPD PHRI Kalsel, Fahmi menuturkan, dengan digelarnya festival tersebut maka ada banyak tamu yang berdatangan. "Tamu-tamu ini pasti membutuhkan akomodasi dan penginapan selama beberapa hari. Sehingga, okupansi hotel akan meningkat," tuturnya.

Dia menyatakan, PHRI siap memberikan pelayanan yang terbaik untuk para tamu dan peserta MTQ dari seluruh Indonesia. "PHRI mengimbau kepada semua anggota PHRI Kalsel untuk memberikan rate yang wajar kepada tamu, dan tidak mengurangi benefitnya," pungkasnya. (ris/ran/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB

Anggaran Subsidi BBM Terancam Bengkak

Selasa, 16 April 2024 | 18:30 WIB

Pasokan Gas Melon Ditambah 14,4 Juta Tabung

Selasa, 16 April 2024 | 17:25 WIB

Harga Emas Melonjak

Selasa, 16 April 2024 | 16:25 WIB

Desa Wisata Pela Semakin Dikenal

Selasa, 16 April 2024 | 11:50 WIB

Pekerjaan Rumah Gubernur Kaltim

Selasa, 16 April 2024 | 09:51 WIB

Usulkan Budi Daya Madu Kelulut dan Tata Boga

Selasa, 16 April 2024 | 09:02 WIB
X