PARINGIN - Bupati Balangan, Abdul Hadi, Senin (27/9) menghadiri rapat teknis Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) Provinsi Kalsel, dalam rangka pembahasan rencana kerja sama terkait pengembangan pariwisata di dalam kawasan hutan khususnya pada area perhutanan sosial.
Rapat yang berlangsung di Aula H. Maksid, Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan tersebut, dipimpin Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Adi Santoso.
Adi Santoso mengaku sangat menyambut baik dengan adanya penandatanganan MoU antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan Kabupaten Balangan, karena program pengembangan pariwisata memberikan kontribusi dalam percepatan pencapaian sasaran pembangunan antar daerah dan nasional, serta sesuai dengan visi misi Pemprov Kalimantan Selatan.
Dalam kesempatan ini, Bupati Balangan Abdul Hadi memaparkan langsung potensi andalan pariwisata di Kabupaten Balangan yang akan dikembangkan.
“Pariwisata andalan kita rencananya adalah Air Terjun Batarius, Air Terjun Bahasap dan Air Terjun Mingway yang terdapat di Desa Mamigang Kecamatan Halong. Dan juga dengan potensi wisata Desa Liyu dengan andalannya Sungai Watu Badinding, Goa Telaga Dewa, Goa Liang Lihan dan sumber air panas,” paparnya.
Tidak ketinggalan, bupati juga sampaikan potensi wisata di Desa Ajung Kecamatan Tebing Tinggi yaitu wisata Gunung Hauk dan Arung Jeram.
“0engembangan sektor wisata ini juga sesuai dengan misi kita yaitu meningkatkan perekonomian masyarakat Balangan berbasis pertanian dan perkebunan serta pariwisata,” terangnya.
Dalam rapat ini juga langsung dibahas rancangan draf penandatanganan MoU antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan Kabupaten Balangan, tentang kerja sama pengembangan pariwisata di dalam kawasan hutan khususnya pada area perhutanan sosial di Kabupaten Balangan.
Penandatanganan MoU ini direncanakan akan dilaksanakan oleh Gubernur Kalimantan Selatan dan Bupati Balangan pada 29 September 2021, bertempat di Banjarbaru. (why)
