BANJARMASIN – Setelah dideklarasikan di pusat, Partai Buruh langsung berkonsolidasi di Banua. Serikat-serikat pekerja didekati.
Ketua komite eksekutif Partai Buruh untuk Kalsel, Yoeyoen Indharto mengatakan, anggota partai mulai menggalang dukungan di konfederasinya masing-masing.
“Kalau dari gabungan konfederasi itu saja sudah 70 ribu orang,” ujarnya kemarin (7/10).
Partai ini disokong 11 serikat. “Dari 11 organisasi, ada enam yang aktif di sini,” tambah Yoeyoen yang sebelumnya aktif di Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia.
Partai Buruh hadir di tengah sengitnya penolakan terhadap Undang-Undang Cipta Kerja (Omnibus Law). Terutama setelah serangkaian demo yang tak dipedulikan oleh parlemen.
Tapi ia menegaskan, yang bukan buruh pun boleh bergabung. Pada akhirnya, misi partai adalah mencapai kepastian pekerjaan, kepastian pendapatan dan kepastian jaminan sosial.
Ditanya kapan deklarasi di Kalsel, ia belum bisa memastikan. Alasannya, masih fokus ke pembentukan cabang.
“Dari 13 kabupaten dan kota, sudah 10 yang terbentuk. Paling tidak sudah melebihi batasan 75 persen dari UU Parpol,” pungkas Yoeyoen. (gmp/at/fud)
