BANJARMASIN - Satu-satunya wakil Kalsel di cabor Kempo, Desy Jakal Kuswinarni menciptakan awal manis di PON XX 2021 Papua. Desy berhasil menguasai pool A cabor kempo dengan menang dua kali beruntun di babak penyisihan. Pertama mengalahkan Gabriela Manuhutu (Sulut), dan berikutnya menaklukkan Yulia Safitri Badar (NTT) di GOR STT Gidi Kabupaten Jayapura, Minggu (10/10).
Kenshi yang turun di kelas randori (tarung) 60 kilogram putri tersebut mampu menang telak satu kali wazari (lima poin) atas dua lawannya itu. Sebagai juara pool A, Desy melangkah ke babak semifinal dan akan menghadapi kenshi tuan rumah yang merupakan runner up pool B, Selviana Ronumbee, Selasa (12/10). "Saya bersyukur mampu melewati babak penyisihan ini. Semoga di babak semifinal nanti bisa menang lagi. Supaya masuk ke babak final," ujar Desy.
Walaupun menang dengan satu kali Wazari, Desy menilai dua lawan di babak penyisihan itu terbilang tangguh. "Keduanya memberikan perlawanan. Kalau tidak waspada, saya bisa kecolongan poin," ujarnya.
Untuk tampil di babak semifinal, Desy mengaku harus memantapkan persiapan. "Yang penting, tidak boleh anggap remeh lawan. Jangan sampai gerakan saya nanti dibaca lawan. Apalagi yang saya hadapi nanti di babak semifinal adalah kenshi tuan rumah, tentunya mental harus kuat," ujarnya.
Pelatih Shorinji Kempo Kalsel, Simpei Agus Haryanto turut memuji penampilan Desy. Simpei Agus menilai Desy harus bisa memanfaatkan keunggulan tinggi badannya. Ini memancing lawan untuk maju menyerang terlebih dahulu.
"Desy memiliki jangkauan serangan yang lebih luas daripada lawannya. Sehingga berhasil menguasai lapangan," ujarnya.
Mengenai kans menghadapi perwakilan Papua, Simpei Agus sudah melihat pertandingan di pool B. Dia optimistis Desy bisa mengatasi perlawanan atlet tuan rumah.
Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persaudaraan Shorinji Kempo Seluruh Indonesia (Pengprov Perkemi) Kalsel, Syaharuddin meminta Desy tetap fokus melakoni laga selanjutnya. "Perjuangan akan semakin berat. Kami mohon doa dan dukungan segenap masyarakat Kalsel supaya Desy bisa tampil maksimal dan memenangkan partai tersebut. Supaya bisa masuk ke babak final dan berpeluang meraih medali emas," tuntasnya.(oza/bir/gr/dye)